Bantuan Capai Rp 4 miliar
SIGLI (RA) – Pemerintah Pidie Jaya menyediakan dana sewa rumah selama dua hingga tiga bulan pada keluarga yang terkena dampak gempa. Keputusan itu diambil setelah hasil pendataan, tercatat sekitar 1.000 rumah warga tidak layak huni lagi.
Wakil Bupati Pidie Jaya, Said Mulyadi menyatakan itu pada Rakyat Aceh, di sela-sela masa istirahat rapat membahas rehabilitas dan rekonstruksi paska gempa, di Aula Bappeda Pidie, Senin (19/12).
Menurutnya dana bantuan gempa yang telah masuk mencapai Rp 4 miliar. Hingga kemarin, bantuan masih terus mengalir pada para pengungsi Pidie Jaya, baik dari dalam daerah dan luar daerah.
“Ada 1.000 rumah lebih yang tak bisa dihuni lagi, mereka (warga) akan kami berikan dana sewa rumah, sambil menunggu proses pembangunan rumah oleh pemerintah. Mungkin akan diberikan dana sewa dua hingga tiga bulan,” jelasnya,
Ia memastikan setiap bantuan berupa logistik yang masuk, langsung disalurkan pada para pengungsi.Direncanakan pemberian dana lauk pauk senilai Rp 10 ribu perhari.
Pihaknya sedang melakukan pengumpulan data valid. Sedikitnya, 400 orang telah disebar untuk mengumpulkan dan validasi data.
“Dana lauk pauk, kami lagi menunggu data kongkrit dari tim, kami akan berikan pada keluarga yang tinggal di hunian sementara. Sampai hari ini (kemarin), kami belum tahu berapa jumlah keluarga yang bisa diserahkan, besok (hari ini) dipastikan ada datanya,” jelas Said.
Ia juga menyebutkan data sementara saat presiden kunjungi Pidie Jaya sebanyak 274 rumah tidak bisa digunakan lagi, 174 dinyatakan rusak berat dan 100 lainnya rusak,” sebutnya.(zia/mai)