IDI (RA) – Setelah tiga hari dalam pencarian, Lukmanul Hakim(27), pemancing asal Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, hilang memancing bersama empat temannya ditemukan, (26/12) kemarin.
Informasi diperoleh Rakyak Aceh dari petugas Tim SAR, Herman, setelah pencarian selama tiga hari, akhirnya korban di temukan dengan kondisi telah meninggal tidak jauh dari lokasi terjatuh dari sampannya.
“Korban ditemukan sekitar lebih kurang 150 meter dari lokasi pertama tenggelam, kami menemukan korban Senin sekira pukul 01.00 WIB,” ujar Herman, Selasa (27/12).
Lebihlanjut Herman menjelaskan, pencarian ini pihaknya dibantu BPBD, TNI/Polri, dan serta masyarakat desa setempat dan keluarga korban.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban Lukmanul Hakim memancing ikan di seberang sungai Peureulak tepatnya di Desa Seumanah Jaya Kecamatan Ranto Peureulak. Namun menuju keseberang, naas menimpa dikarenakan sampan mereka gunakan tidak sangggup menahan beban sehingga mengakibatkan air masuk dan perahu pun terbalik.
Salah satu teman korban sempat membatu dengan cara menarik bajunya, Namun upaya dilakukan sia-sia mengingat korban tidak bisa berenang. Arus sungai mengalir sangat deras sehingga membawa korban terbawa dengan sampan mereka tumpangi.
Korban yang selamat dalam musibah tersebut yakni, Rizal (27), Musliadi atau Tgk. Li (29), Fauzan (29) dan Sapri (29). Semuanya tercatat sebagai warga Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur.
“Jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga oleh petugas untuk dikebumikan,” petugas Tim SAR Herman.
Kapolsek Rantoe Peureulak Ipda Musa dikonfimasi membenarkan penemuan tersebut. “Ya korban sudah ditemukan dan sudah diserahkan kepada keluarganya, ” jawab Ipda Musa. (mag-73/min)