Mengaku Adik Kandung, Abdullah Puteh Laporkan Pendeta ke Polisi

Abdullah Puteh

BANDA ACEH (RA) – Calon Gubernur Aceh Abdullah Puteh, melaporkan Tumpal Paulus Simanjorang ke Polda Aceh, Jumat (6/1). Pria asal Sumatera Utara itu dinilai telah melakukan pencemaran nama baik.

Mantan gubernur Aceh itu, merasa dirugikan Paulus atas tindakan menyebarkan fitnah, melalui media lokal Sumatera Utara. Ia mengaku adik Abdullah Puteh. Pengakuan pendeta besar Kristen tersebut dipublikasikan lewat bataktoday.com. Judulnya, “Mahezza Puteh, Adik Mantan Gubernur Aceh yang Peduli Petani Samosir.” Beritanya disiarkan 16 November 2015.

“Tulisan itu merupakan fitnah yang ditujukan kepada diri saya, padahal sebenarnya saya tidak mempunyai satu orang adikpun, baik adik kandung maupun adik tiri,” katanya di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Aceh.

Ia menyebutkan, pengakuan Paulus seolah-olah dirinya memiliki adik seorang pendeta dengan nama Mahezza Puteh. Walau tulisan itu sudah beredar sejak tahun lalu, namun Puteh tetap merasa dirugikan.

“Saya baru tahu beberapa hari lalu dan berita itu masih beredar, makanya kita ambil tindakan hukum sekarang,” katanya.

Selain mengaku baru tahu, pelaporan juga dilakukan erat kaitannya dengan momentum politik. Isu memiliki adik kandung seorang pendeta, dicemaskan akan mencuat kembali hingga berdampak pada menurunnya elektabilitas.

“Padahal saya tidak mengenal secara langsung Mahezza Puteh. Saya hanya pernah mendengar Mahezza Puteh seorang pendeta di Sumatera Utara. Padahal tidak semuanya puteh-puteh itu ada kaitan,” jelasnya.

“Ini saya yang tidak tahu, tapi semua kita serahkan pada pihak yang berwajib, biar diproses secara hukum.”

Sementara itu, Kabid humas Polda Aceh, Kombes Pol Goenawan mengatakan akan melakukan proses lebih lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku terkait dengan laporan tersebut.

“Kita akan lakukan proses lebih lanjut, sesuai dengan kasus lainnya,” sebutnya. (ibi/mai)