BLANGKEJEREN (RA)– Plafon Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Gayo Lues di komplek perkantoran Arul Batin terancam runtuh. Pantuan koran ini, Senin (6/2) ada 6 titik plafon sudah jebol diduga diakibatkan atap bocor.
Muhammad Ganti Sekretaris Dinas Pertanian Gayo Lues menyebutkan, sudah beberapa kali mereka setiap tahun mengusulkan perbaikan terhadap kerusakan plafon, tetapi tidak terealisasi juga.
“Kita akan mengusulkan kembali tahun ini. Sesuai dengan arahan kepala Dinas, mengusulkan dengan perawatan berat, tTidak bisa lagi perawatan ringan,” ujar Ganti.
Pembangunan kantor dinas menurut Ganti salah perencanaan. Rusaknya plafon bukan saja akibat atap bocor, tetapi penampung air berupa talang terbuat dari coran-coran semen tidak sempurna. “Akibatnya air bergenang ditempat tersebut, tidak bisa turun mengalir ke pembuangan dan tumpah ke plafon.”
“Kita merencanakan mengganti semua seng dan plafon. Untuk merehab total, diperkirakan membutuhkan dana sekira Rp 300 juta. Dengan perencanaan akan dilangsungkan ke luar talang cor-coran,” terang Ganti. (yud/min)
