Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

METROPOLIS · 23 Mar 2017 07:43 WIB ·

SAR Latihan Bersama Penyelamatan Pesawat Jatuh


 EVAKUASI: Personel Badan SAR Nasional (Basarnas) Kantor SAR Banda Aceh mengevakuasi korban kecelakaan pesawat saat melaksanakan latihan di Pelabuhan Malahayati, Krueng Raya, Aceh Besar, Rabu (22/3).
ENO SUNARNO/RAKYAT ACEH Perbesar

EVAKUASI: Personel Badan SAR Nasional (Basarnas) Kantor SAR Banda Aceh mengevakuasi korban kecelakaan pesawat saat melaksanakan latihan di Pelabuhan Malahayati, Krueng Raya, Aceh Besar, Rabu (22/3). ENO SUNARNO/RAKYAT ACEH

ACEH BESAR (RA) – Badan SAR Nasional (Basarnas) Kantor SAR Banda Aceh mengadakan latihan penyelamatan korban kecelakaan pesawat di Pelabuhan Malahayati, Krueng Raya, Aceh Besar, Rabu (22/3). Latihan ini merupakan rangkaian rapat koordinasi potensi SAR Kantor SAR Banda Aceh selama dua hari di Banda Aceh.

Kepala SAR Nasional Marsekal Muda TNI (Marsda) M. Syaugi, mengatakan, latihan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan personel SAR dalam melaksanakan tugas, sehingga mampu memberikan pertolongan dan penyelamatan korban bencana dan kecelakaan.

“Latihan ini dilakukan untuk meningkatkan profesionalitas (personel SAR). Upaya pencarian dan pertolongan ini tidak hanya dilakukan oleh Basarnas, tetapi kita melibatkan institusi lain,” kata M. Syaugi.

Ia menjelaskan, hingga saat ini angka korban kecalakaan atau bencana terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Indonesia memang dikenal sebagai daerah yang rawan terjadi bencana, oleh sebab itu, perlu dilakukan peningkatan kemampuan personel SAR.

“Baik kecelakaan penerbangan, pelayaran laut, lalu lintas angkutan jalan maupun kecelakaan yang disebabkan alam. Kondisi tersebut menuntut Basarnas untuk mampu melaksanakan pencarian dan pertolongan secara cepat dan tepat,” ujarnya.

M. Syaugi menambahkan, adanya latihan terpadu tersebut diharapkan bisa memberikan peningkatan kapasitas personel SAR untuk penyelamatan korban bencana atau kecelakaan. Ia juga meminta kepada seluruh personel SAR menerapkan pola safety first dan mitigasi bencana harus dikedepankan dalam menjalankan tugasnya.

“Itu harus dikedepankan. Jadi, kita menginginkan latihan ini secara bersama dan terpadu, sehingga apabila ada bencana bisa kita tangani bersama,” imbuhnya.
Selain itu, lanjutnya, guna menanggulangi jumlah korban suatu kecelakaan dan bencana diperlukan sinergitas antara pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Oleh sebab itu, perlu komitmen bersama dan komunikasi yang baik satu sama lain.

“Upaya penanggulangan kecelakaan dan bencana tersebut harus ditangani secara komprehensif, multi sektor, terpadu dan terkoordinasi antar pemerintah pusat dan daerah,” tambahnya. Kendati demikian, ia menilai kemampuan rendah dan jumlah personel yang masih minim menjadi kendala yang dihadapi SAR saat ini untuk memberikan bantuan pertolongan dan melakukan upaya penyelamatan. Bahkan pihaknya belum bisa merekrut personel baru lantaran adanya aturan baru atau moratorium.

“Sedangkan peralatan-peralatan kita sudah memadai dan canggih, sehingga membutuhkan orang-orang yang profesional dan dengan personel yang cukup,” pungkasnya.

Meskipun adanya kendala tersebut, pihakya tetap akan memanfaatkan dan menggunakan potensi SAR yang ada di seluruh daerah untuk bersama-sama mengatasi masalah yang timbul. Latihan ini dihadiri oleh Kasdam Iskandar Muda (IM) Brigjen TNI Ahmad Daniel Chardin, perwakilan Polda Aceh, Badan Penanggulan Bencana Aceh (BPBA) dan pejabat lainya.(mag-68/mai)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Dirlantas Polda Aceh Berbagi Takjil Berbuka kepada Pengendara

18 March 2024 - 20:00 WIB

Pj Bupati Iswanto Resmikan Tempat Wudhu Wakaf untuk Masjid Agung Al Munawwarah

18 March 2024 - 19:54 WIB

Pesan Meurah Budiman Saat Lantik Pejabat Struktural UPT Pemasyarakatan

18 March 2024 - 18:21 WIB

Antisipasi Gagal Kuliah Pemerintah Berikan Pinjaman Lunak Pendidikan

18 March 2024 - 18:19 WIB

Dirlantas Polda Aceh Bagikan 100 Takjil Berbuka Setiap Hari

18 March 2024 - 18:04 WIB

Warga Lhokseumawe Dihebohkan Penemuan Mayat di Pos Lampu Merah

18 March 2024 - 18:02 WIB

Trending di LHOKSEUMAWE