Abu Razak ‘Atlet Harus Sejahtera’

Abu razak, ketua Harian koni Aceh/Ist

Banda Aceh (RA) Ketua Harian KONI Aceh Kamaruddin Abubakar mengatakan ia sangat memahami kondisi atlet maupun mantan atlet yang kehidupannya sering dilupakan setelah tak dipakai lagi. Bahkan nasibnya sangat menyedihkan, ada tukang tambal ban, tarik becak dan jaga parkir.

Kondisi ini kita dengar di sejumlah daerah di tanah air kita. Memang sangat menyedihkan dan belum menggembirakan. Padahal mereka merupakan ‘pahlawan’ olahraga yang telah membawa nama bangsa dan bendera merah putih dikibarkan dalam even nasional dan internasional.

“Alhamdulillah, sekarang sudah mulai terlihat perhatian pemerintah untuk atlet yang berprestasi memberikan dana dan rumah’ begitu pula bagi mantan atlet,’ ujar Abu Razak, sapaan akrabnya.

Bagi KONI Aceh, tambah Aburazak, perhatian terhadap atlet diberikan dana bagi peraih medali emas Rp 250 juta. Namun, dana ini kita sampaikan agar dapat dimanfaatkan bagi masa depan bukan untuk dihabiskan begitu saja sehingga tak tersimpan sedikitpun.

Bagi atlet memang sangat dibutuhkan tetapi banyak planning lain lagi, kata Aburazak dan kita tidak bisa menahannya karena haknya. ‘Kita harus pikir kedepannya bukan untuk sesaat setelah itu habis’, ujarnya lagi.

Abu Razak sepakat dengan program BUMN hadir bangun negeri membantu mantan atlet Aceh yang berprestasi nasional mendapat pelatihan kewirausahaan sekaligus bantuan modal usaha.

‘Inilah yang kita harapkan dari pemerintah semoga dapat terus berlanjut sehingga atlet masa tuanya dapat hidup tenang bersama keluarganya’, demikian Abu Razak. (imj)