SUBULUSSALAM (RA) – Sejumlah rumah di pinggiran Sungai Soraya tepatnya di Desa Suka Maju, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam direndam banjir. Banjir kiriman dari Aceh Tenggara itu kini mencapai setinggi 40-50 centimeter.
Kabar banjir tersebut dibenarkan Camat Sultan Daulat, Khairunnas Bako melalui telepon selulernya kepada Rakyat Aceh, Kamis (27/4).
Menurut Khairunnas mengaku kini berada di Aceh Tenggara, banjir belum mengakibatkan adanya warga mengungsi. Pemukiman warga terkena banjir itu termasuk rendah dan berada dipinggir sungai.
“Laporan saya terima belum ada warga mengungsi. biasanya banjir kiriman itu tidak lama bertahan dan kembali surut, ” kata Khairunnas Bako.
Sambung Khairunnas, naiknya debit air tersebut sampai ke rumah warga sejak pagi dan kini air terus naik. Pun demikian, Khairunnas mengaku hal itu masih biasa dan tidak perlu dikwatirkan.
Namun, jika hujan terus mengguyur bisa berpotensi akan kembali naik dan warga terpaksa diungsikan “Saat ini tim dari Kecamatan terus memantau perkembangan air. Jika terus naik maka kita ambil sikap untuk mengungsikan warga. Semoga airnya cepat surut, ” harap Khairunnas.
Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Subulussalam, Nesal Putra mengaku belum menerima laporan dari camat setempat. Namun, kabar banjir tersebut sudah ia terima dari anggotanya sendiri dilapangan.
Menurut Nesal, saat ini ketinggian air diperkirakan 50 centimeter daru permukaan tanah “kita tetap pantau di lapangan. Hingga kini warga belum ada yang mengungsi karena mungkin dianggap masih hal biasa dengan ketinggian air seperti itu. Pun demikian kita tetap waspada dan menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan ” kata Nesal. (lim/min)