Banda Aceh (RA)- Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh menggelar upacara peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2017, di Depan kantor Gubernur Aceh, Banda Aceh, Kamis, 13 Juli 2017.
Dalam acara tersebut hadir sejumlah tokoh, di antaranya, Wakil Gubernur Aceh yang juga menjadi Inspektur Upacara, Wakil Ketua DPR Aceh, Kasdam IM, Waka Polda Aceh dan semua unsur pejabat lainnya.
Sekira 1.500 orang tamu undangan dari TNI/Polri, unsur pemuda, organisasi antinarkoba, serta unsur pemerintah, siswa-siswa sekolah di Banda Aceh dan instansi turut hadir dalam acara tersebut. Acara ini dimulai pukul 08.00 WIB. Di mulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan Mars BNN dan dilanjutkan dengan sambutan Kepala BNNP Aceh selanjutnya sambutan Wakil Gubernur Aceh.
Kepala BNNP Aceh, Brigjen. Pol. Eldi Azwar, mengatakan, dalam memajukan sebuah bangsa maka generasi muda harus terbebas dari pengaruh narkotika. Untuk itu, dia mengajak semua elemen masyarakat di Aceh untuk sama-sama memberantas peredaran narkoba.
“Pencegahan dan pemberantasan narkoba bukan hanya tanggung jawab BNN dan kepolisian, tapi butuh dukungan semua masyarakat,” katanya.
Wakil Gubernur Aceh Nova Iriansyah dalam sambutannya menyampaikan Kejahatan narkotika sebagai kejahatan luar biasa, terorganisir dan bersifat lintas negara, telah berkembang dengan modus operandi yang semakin maju. Pencegahan merupakan langkah yang efektif untuk membangun kesadaran setiap individu untuk tidak memulai menyalahgunakan narkotika dan tidak ikut dalam jaringan peredaran gelap narkotika.
Wagub Aceh menambahkan Partisipasi masyarakat adalah kata kunci dalam menangkal bahaya narkotika yang semakin mengkhawatirkan. Masyarakat perlu mendapatkan pemberdayaan dengan memberikan sosialisasi, edukasi dan pelatihan keterampilan agar tidak terlibat dalam peredaran gelap narkotika dan memilih penghidupan lain yang lebih baik.
Pada acara peringatan tersebut juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada lima anggota dari jajaran TNI dari Koramil 05 Gayo Lues yang dianggap berjasa dalam pemberantasan narkotika di Aceh. Kegiatan ini juga dimeriahkan oleh Group Drumb Band (Drumb Corps Jeumpa Puteh) SMA Negeri 1 Banda Aceh.
Setelah mengikuti serangkaian upacara HANI 2017, dilanjutkan dengan acara pemusnahan barang Bukti Jenis Ganja Sebanyak 20 Ball dengan berat 111 Kilogram dengan cara di bakar dan Narkotika Jenis Sabu dengan berat 2.191,11 Gram (2 kilogram lebih) dimusnahkan dengan cara di blender.
Pemusnahan narkotika jenis sabu di hari HANI 2017 turut dihadirkan para tersangka Sabu untuk sama-sama menyaksikan pemusnahan barang bukti tersebut.Rell
