Beirut (Harianrakyataceh.com) – Hubungan Iran dan Amerika Serikat (AS) kembali tegang setelah kapal angkatan laut AS dilaporkan telah melakukan tindakan provokatif terhadap kapal Garda Revolusi Iran di Teluk Persia. Kejadian tersebut merupakan yang kedua kalinya terjadi dalam sebulan terakhir.
Berdasarkan keterangan Garda Revolusi Iran, pada Jumat, 28 Juli, kapal AS, USS Nimitz dan sebuah kapal yang menemaninya mendekati kapal pembawa roket Iran dan menembakkan suar ke arah kapal Iran. Kapal tersebut juga mengirimkan helikopter di dekat sejumlah kapal Garda Revolusi di dekat kilang minyak dan gas Resalat.
“AS melakukan langkah provokatif dan tidak profesional dengan mengeluarkan peringatan dan menembakkan suar ke kapal. Tentara Iran tanpa memperhatikan perilaku tidak konvensional dan tidak biasa dari kapal-kapal AS, melanjutkan misi mereka di wilayah tersebut,” demikian pernyataan dari Garda Revolusi Iran sebagaimana dikutip dari Reuters, Sabtu (29/7).
Insiden ini terjadi kurang dari sepekan setelah kapal angkatan laut AS melepaskan tembakan ke arah kapal Garda Revolusi Iran dari jarak dekat. Belum ada jawaban dari Washington mengenai pernyataan yang disampaikan Garda Nasional Iran tersebut.(fed/int)