Menu

Mode Gelap
Eksebisi Panahan Berkuda di Aceh Tamiang Memukau Ribuan Penonton Oki Setiana Dewi Bangga Khabib Nurmagomedov Akan Datang ke Indonesia Stop Politisasi Investasi: Masyarakat Aceh Barat Masih Berharap dengan MIFA Raih Juara Satu Tingkat Provinsi, Tim Kihajar STEM SMKN 1 Tapaktuan Wakili Aceh ke Tingkat Nasional Manajemen MIFA Melawan, Ribuan Karyawan Mulai Panik

POLITIKA · 7 Aug 2017 08:51 WIB ·

Jokowi Bisa Terjungkal di 2019 karena Manuver SBY


 Jokowi dan SBY. (JPG) Perbesar

Jokowi dan SBY. (JPG)

JAKARTA (HARIANRAKYATACEH.COM) – Di Pilpres 2019 nanti, dukungan kepada Joko Widodo alias Jokowi kian bertambah setelah Partai Persatuan Indonesia (Perindo) juga mempunyai keinginan mendukungnya.

Namun, Jokowi diminta waspada terhadap manuver politik oleh parpol lain. Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin, Jokowi sebaiknya tidak segera senang dahulu dengan banyaknya dukungan tersebut.

Itu karena bisa saja partai pendukungnya berubah haluan menjadi oposisi jika kinerjanya tidak memuaskan.

“Indikatornya ketika kinerja Jokowi jelek, ekonomi terpuruk, sosial dan politik banyak gonjang ganjing, itu sudah pasti akan ditinggalkan partai,” katanya kepada JawaPos.com, Senin (7/8/2017).

Jadi, imbuhnya, tidak mungkin partai pendukung Jokowi konsisten apabila kondisi bangsa Indonesia terpuruk. Sebab, dalam politik itu tidak ada yang abadi. Misalnya, saat ini berbicara mendukung mungkin besok akan tiba-tiba menjadi oposisi.

“Kan politik itu dinamis tidak ada yang bisa menduga,” tuturnya.

Kemungkinan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat itu akan melakukan manuver. Di mana SBY akan merayu partai-partai yang pernah menjadi mitra kerjanya, seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Amanat Nasional (PAN), untuk berbalik melawan Jokowi di 2019 nanti.

Adapun kemungkinan membuat koalisi baru juga bisa dilakukan oleh SBY.

“Karena saat jadi Presiden, SBY membawahi ketum-ketumnya. Misalkan PPP anak buahnya Pak SBY‎, PKB ada menterinya juga di SBY dan PAN,” tuntasnya.

Untuk diketahui, inilah rincian partai yang mendukung Jokowi di 2019 nanti: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), PAN, PPP, PKB, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)‎, Partai Perindo, dan kemungkinan akan bergabung adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Akibatnya, koalisi pemerintah akan semakin gemuk. (cr2)

Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Oki Setiana Dewi Bangga Khabib Nurmagomedov Akan Datang ke Indonesia

15 September 2024 - 14:49 WIB

Luar Biasa, Rena Aditya Atlet Triathlon Putri Aceh Raih Emas

15 September 2024 - 11:09 WIB

Pembina Laskar Aswaja Aceh Apresiasi Langkah Santri Bela Marwah Ulama Aceh

15 September 2024 - 10:51 WIB

Raih Juara Satu Tingkat Provinsi, Tim Kihajar STEM SMKN 1 Tapaktuan Wakili Aceh ke Tingkat Nasional

15 September 2024 - 09:57 WIB

Bripda M Dimas Pratama Raih Medali Emas PON Aceh-Sumut Cabor Kurash

13 September 2024 - 19:41 WIB

Bustami Hamzah dan Fadhil Rahmi Serahkan Berkas Pendaftaran ke KIP Aceh

13 September 2024 - 18:53 WIB

Trending di UTAMA