Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

METROPOLIS · 6 Oct 2017 04:03 WIB ·

BNN PROVINSI ACEH Melaksanakan Kegiatan Rapat Kerja Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh


 BNN PROVINSI ACEH*_
Melaksanakan Kegiatan Rapat Kerja Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh/Ist Perbesar

BNN PROVINSI ACEH*_ Melaksanakan Kegiatan Rapat Kerja Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh/Ist

Banda Aceh (RA) – Kamis 5 Oktober 2017. BNN Provinsi Aceh melalui Bidang Rehabilitasi Seksi PLR melakukan kegiatan Rapat Kerja Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh.

Kegiatan ini dilaksanakan di Sultan Hotel Banda Aceh, dengan Jumlah peserta 20 orang,  yang terdiri dari 9 BNNK Wilayah Aceh, dimana masing-masing BNNK diwakili 2 orang dan 2 orang perwakilan dari BNNP Aceh.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ka.  BNNP Aceh Brigjen Pol. Drs. Faisal Abdul Naser, M.H., yang didampingi oleh Kabid Rehabilitasi Sayuti, M.Kes, dan Kasie PLR dr. Deny.

Dalam sambutan nya Brigjen Pol. Faisal menyampaikan, Aceh saat ini darurat narkoba, Brigjen Pol. Faisal Dalam sambutan nya menyampaikan, Aceh saat ini darurat narkoba, dimana setiap tahun angka pecandu dan atau penyalahguna narkotika selalu meningkat, para pengguna tersebut telah merambah ke berbagai kalangan, mulai dari yang tua, yang muda, remaja bahkan anak-anak, baik di perkotaan maupun ke perdesaan.

Brigjen Faisal juga mengatakan “para pengguna Narkoba pada umumnya berada pada usia produktif tapi karena narkotika mereka jadi generasi yang lemah dan tidak bisa befungsi sosisal, begitu dahsyatnya ancaman narkotika sehingga mebuat presiden republik indonesia menetapkan status keadaan darurat narkotika,” jelasnya.

“Kita harus memahami bahwa rehabilitasi memiliki arti yang sangat penting dalam memulihkan korban penyalahguna narkotika dan juga merupakan upaya pemerintah dalam menyelamatkan generasi bangsa dari pengaruh buruk narkotika, sehingga dapat dikatakan peran rehabilitasi sangat menentukan

Kepala BNNP Aceh menyampaikan, tujuan dari layanan rehabilitasi adalah membimbing klien untuk mencapai kepulihan dan mampu mencegah terjadinya relapse (kekambuhan).

Selain itu, tujuannya adalah untuk memfasilitasi klien dalam mengembangkan minat dan bakatnya sehingga mampu hidup produktif dan mandiri. Serta mempersiapkan klien agar mampu menyatu kembali dengan keluarga dan masyarakat serta berfungsi sosial.

Di akhir Sambutannya Brigjen Pol. Faisal juga berharap kepada kita semua harus berkomitmen, berperan aktif, bahu-membahu dengan seluruh komponen bangsa dalam upaya pemulihan korban penyalahguna narkotika tersebut secara ikhlas, konsisten dan berkesinambumgan sehingga kegiatan hari ini lmembuat kita lebih berdaya guna untuk menyelamatkananak bangsa dari bahaya narkotika, Tutup Faisal.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Luncurkan Markas di Tanah Rencong, Wamenkominfo: Upaya Perkuat Ekosistem Startup di Aceh

29 March 2024 - 10:58 WIB

Bank Aceh Layani Penukaran Uang Menjelang Idul Fitri 1445 H

28 March 2024 - 21:36 WIB

Berbagi Kebahagiaan Ramadan, PT Solusi Bangun Andalas Santuni Anak Yatim

28 March 2024 - 19:44 WIB

Kapendam IM Silaturrahmi ke Harian Rakyat Aceh dan PWI

28 March 2024 - 17:45 WIB

Pemuda Aceh Reformasi Minta Pj Gubernur Aceh segera Lantik Kepala BPKS Definitif

28 March 2024 - 15:10 WIB

166 Siswa MA Aceh Besar Diterima Kuliah Lewat Jalur Prestasi

28 March 2024 - 13:51 WIB

Trending di METROPOLIS