Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

METROPOLIS · 5 Aug 2018 08:22 WIB ·

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah Kunjungi stand BNNP Aceh


 Ist Perbesar

Ist

BNNP Aceh Cegah Narkoba melalui Kearifan Lokal di PKA ke 7
Banda Aceh (RA) – BNNP Aceh ikut berpartisipasi dalam event Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) 7 ini dalam rangka ikut mensosialisasi bahaya narkoba melalui kearifan lokal, serta memperkenalkan BNN kepada masyarakat.
Kepala Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Aceh Brigjen Pol.Drs. Faisal Abdul Naseh, MH mengatakan, dalam kegiatan Expo PKA 7 ini pihaknya ingin memperkenalkan kepada masyarakat aceh tentang keberadaan lembaga BNN ini tidak hanya dalam hal memberantas narkoba akan tetapi BNN hadir juga untuk mencegah peredaran narkoba, pemberdayaan masyarakat dan juga merehabilitasi masyarakat sampai sembuh dari narkoba.
Brigjen Pol Faisal AN menambahkan, untuk mencegah peredaran narkoba di Aceh BNN melakukannya dengan berbagai cara, yaitu mensosialisasi dengan bertatapan langsung dengan masyarakat seperti BNN Saweu Gampong, BNN Saweu Dayah, BNN Saweu Sikula, BNN Saweu Warkop, dan saat ini yang sedang di gadang-gadangkan adalah mencegah peredaran narkoba melalui kearifan lokal.
Lanjutnya, Event PKA ini merupakan event budaya,  melalui event PKA ini pihaknya ikut mengambil andil besar dalam hal memberantas peredaran narkoba di Aceh yaitu dengan mengedepankan kearifan lokal, dimana didalamnya itu dengan cara agama, budaya, sejarah.
Melalui kegiatan keagamaan, BNN hadir melalui ceramah-ceramah agama, khutbah jumat dan sebagainya, dimana agama itu sakral bahwa narkoba itu haram hukumnya, baitu itu tanaman, maupun industri.
Dengan budaya, pihanya menangkat nilai-nilai budaya Aceh yang sangat tinggi historisnya. Dengan nilai budaya ini diharapkan masyarakat dapat menjauhi serta memerangi narkoba.
Melalui sejarah, BNNP juga ikut memasukkan salah satu cara dalam hal memberantas narkoba dimana, pihaknya mengedukasikan masyarakat aceh ke masa lampau bahwa aceh ini bersih dari pengaruh narkoba, karena Narkoba ini akan merusak generasi kedepan.
Faisal juga bertekat bahwa Kehadiran BNNP Aceh di aceh sudah mencapai 8 tahun dapat mengukir sejarah dalam hal memberantas narkoba dibumi serambi mekkah yang saat ini sudah menajdi darurat narkoba. “Jangan Nanti Budaya dan Sejarah Keisalaman Aceh ini beralih menjadi budaya narkoba,” sebut Brigjen Faisal.
Kehadiran BNN di Aceh tidak hanya untuk bekerja dan menjalani tugas negara saja, akan tetapi menjadi ladang ibadah baginya dalam rangka menyelamatkan generasi aceh dari pengaruh narkotika, dirinya juga siap menderita asal masyarakat aceh tidak terkena narkoba. “Biarlah saya yang menderita tetapi masyarakat aceh ini tidak terkena narkoba, jangan saya sebagai pejabat senang-senang tapi saya menambah jumlah pengguna narkoba,” Ungkap Faisal.
Terakhir faisal juga berpesan kepada masyarakat agar menjauhi narkoba, “Jauhi Narkoba, Narkoba musuh kita bersama, mari-sama kita berantas narkoba sampai ke akar-akarnya, Aceh harus bebas Narkoba” pungkas faisal.
Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Pemuda Aceh Reformasi Minta Pj Gubernur Aceh segera Lantik Kepala BPKS Definitif

28 March 2024 - 15:10 WIB

166 Siswa MA Aceh Besar Diterima Kuliah Lewat Jalur Prestasi

28 March 2024 - 13:51 WIB

Tingkatkan Keamanan, Kemenkumham Aceh Rssmikan Blok Hunian Maximum Security di Lapas Banda Aceh

27 March 2024 - 05:03 WIB

Brigjen Marzuki Ali Basyah Jabat Kepala BNN Aceh

26 March 2024 - 22:35 WIB

Tropicana Slim Demo Takjil Bulan Ramadhan Cegah dan Lawan Diabetes

26 March 2024 - 14:54 WIB

Kemenkumham Aceh Gelar Sosialisasi Layanan Fidusia Tahun 2024

25 March 2024 - 22:57 WIB

Trending di METROPOLIS