Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

INTERNASIONAL · 17 Aug 2018 03:41 WIB ·

Israel Terus Berupaya Hilangkan Identitas Warga Palestina


 Penasehat Presiden Palestina Mahmoud Al Habash mengatakan, hingga kini masyarakat Palestina masih berjuang untuk mempertahankan Palestina diakui dan tetap akan ada di dunia (Imel/Jawapos.com) Perbesar

Penasehat Presiden Palestina Mahmoud Al Habash mengatakan, hingga kini masyarakat Palestina masih berjuang untuk mempertahankan Palestina diakui dan tetap akan ada di dunia (Imel/Jawapos.com)

Harianrakyataceh.com – Penasihat Presiden Palestina Mahmoud Al Habash mengatakan, hingga kini masyarakat Palestina masih berjuang untuk mempertahankan Palestina tetap ada dan diakui di dunia. Namun hingga saat ini, Israel terus berusaha untuk menghilangkan identitas warga Palestina.

Habash saat ditemui di Kedutaan Besar Palestina, Jakarta mengatakan, para zionis bertujuan untuk menghilangkan data-data warga Palestina. Maka dari itu, warga Palestina saling menguatkan untuk tetap mempertahankan kewarganegaraannya.

“Sebagaimana kita ketahui bahwa situasi Palestina saat ini menegangkan dan susah. Hal yang sangat penting dan utama yang mengakibatkan kesulitan di Palestina adanya Zionis Israel,” kata Habash pada Rabu (15/8).

Israel hilangkan identitas Palestina
Rakyat Palestina terus memperjuangkan tanah dan identitasnya (ACT)

Naiknya status Palestina di kancah global disebut Mahmoud tidak mengubah sikap Israel. Ia menuduh Israel sebenarnya hanya ingin mencapai tujuan akhirnya, yakni menghapus Palestina.

Solusi dua negara yang dianggap sebagian besar negara adalah solusi terbaik untuk menyelesaikan konflik Palestina-Israel. Itu pula yang selama ini menurutnya terus diserukan di sejumlah forum. Namun hingga sekarang, belum ada kemajuan berarti dalam penyelesaian konflik tersebut.

“Peran serta Amerika Serikat (AS) yang membantu Israel membuat Palestina semakin susah dan semakin sengsara. Namun warga Palestina sampai saat ini berupaya sekuat tenaga, dari segi politik dan apa pun menciptakan negara yang merdeka,” tambahnya.

Habash juga menyayangkan sikap Presiden AS Donald Trump terhadap Palestina. Trump, menurutnya, ingin memberitahu bahwa Israel adalah negara yang kuat dan hebat.

(ce1/iml/JPC)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

DK PBB Akhirnya Sepakati Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

27 March 2024 - 13:58 WIB

Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhirnya Disahkan oleh Dewan Keamanan PBB, AS Pilih Abstain

26 March 2024 - 14:13 WIB

Biadab! Tak Kapok Dikecam, Israel Kini Lancarkan Operasi Militer Baru di Khan Younis, Gaza selatan

25 March 2024 - 14:21 WIB

Pj Gubernur Bustami Minta Panita Besar Wilayah Aceh Pacu Persiapan PON

16 March 2024 - 16:48 WIB

20 Warga Palestina Tewas, 155 Luka-luka Akibat Ditembaki Tentara Israel saat Menunggu Bantuan di Jalur Gaza

15 March 2024 - 14:42 WIB

520.000 Warga Zionis Israel Tercatat Menderita Gangguan Mental Sejak 7 Oktober

14 March 2024 - 14:13 WIB

Trending di INTERNASIONAL