Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

INTERNASIONAL · 12 Sep 2018 10:58 WIB ·

Pria India ke Kantor Polisi Bawa Bungkusan Kepala Istrinya


 Seorang pria berjalan membawa tas
 hitam ke kantor polisi di Chickmangaluru, Karnataka, India. Dilansir dari NDTV pada Senin (10/9) siapa kira di dalam tas tersebut ada benda mengerikan, yakni potongan kepala yang terputus dengan rambut yang masih menempel (NDTV) Perbesar

Seorang pria berjalan membawa tas hitam ke kantor polisi di Chickmangaluru, Karnataka, India. Dilansir dari NDTV pada Senin (10/9) siapa kira di dalam tas tersebut ada benda mengerikan, yakni potongan kepala yang terputus dengan rambut yang masih menempel (NDTV)

Harianrakyataceh.com – Seorang pria berjalan membawa tas hitam ke kantor polisi di Chickmangaluru, Karnataka, India. Dilansir dari NDTV pada Senin (10/9) siapa kira di dalam tas tersebut ada benda mengerikan, yakni potongan kepala yang terputus dengan rambut yang masih menempel.

Pria bernama Satish tersebut telah menyerah setelah membunuh istrinya Polisi mengatakan pria itu telah memergoki istrinya dengan pria lain. Menurut polisi, Satish, yang berusia awal 30-an, ia telah menikahi Roopa sekitar sembilan tahun yang lalu. Pasangan itu memiliki dua anak.

Pernikahan itu menemui kesulitan setelah Roopa mulai berselingkuh dengan buruh lokal. Satish mengatakan, ketika dia tahu tentang masalah ini, dia marah tetapi telah memaafkannya.

Tapi istrinya, katanya, terus menemui pria itu secara diam-diam. Pada hari Minggu malam, ketika Satish kembali dari Bangalore menemukan mereka bersama-sama, kekacauan terjadi. Dia menyerang keduanya dengan parang, dan sementara pria itu berhasil melarikan diri dengan beberapa luka, dia memenggal kepala istrinya. Kemudian memasukkan kepala di tas hitam, dia mengendarai

 20 km ke kantor polisi dan menyerahkan diri.

Satish, kata polisi, menunjukkan tidak ada penyesalan. Dia hanya menyesal karena dia tidak mampu membunuh kekasih istrinya. Pria itu telah ditangkap dan dimasukkan ke dalam tahanan polisi selama sehari. “Dia telah dituntut dengan Bagian 302 IPC, yang berarti pembunuhan. Kami membutuhkan hak asuhnya selama sehari untuk menyelesaikan formalitas

,” kata perwira polisi senior Chikmagalur, Annamalai Kuppaswamy.

(ina/JPC)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

DK PBB Akhirnya Sepakati Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

27 March 2024 - 13:58 WIB

Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhirnya Disahkan oleh Dewan Keamanan PBB, AS Pilih Abstain

26 March 2024 - 14:13 WIB

Biadab! Tak Kapok Dikecam, Israel Kini Lancarkan Operasi Militer Baru di Khan Younis, Gaza selatan

25 March 2024 - 14:21 WIB

Pj Gubernur Bustami Minta Panita Besar Wilayah Aceh Pacu Persiapan PON

16 March 2024 - 16:48 WIB

20 Warga Palestina Tewas, 155 Luka-luka Akibat Ditembaki Tentara Israel saat Menunggu Bantuan di Jalur Gaza

15 March 2024 - 14:42 WIB

520.000 Warga Zionis Israel Tercatat Menderita Gangguan Mental Sejak 7 Oktober

14 March 2024 - 14:13 WIB

Trending di INTERNASIONAL