Wakil Walikota : Pelabuhan Kp3 Akan Difungsikan Kembali

LHOKSEUMAWE(RA)-Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad mengatakan akan memfungsikan kembali pelabuhan Kp3 yang berada di Pusong, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe. Tujuannya untuk mempermudah transportasi laut bagi warga kota Lhokseumawe yang akan berpergian ke Malaysia, Sabang atau Medan, Sumatera Utara.

“ Tranfortasi Laut ini sangat berguna bagi warga kota Lhokseumawe akan berpergian ke luar daerah. Wacana ini juga disetujui oleh anggota DPR RI yang berkunjung ke Lhokseumawe,” ujar Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad, kepada Rakyat Aceh, kemarin.

Lanjutnya, menghidupkan kembali pelabuhan tersebut sangat penting dikarenakan kota Lhokseumawe merupakan daerah yang berada ditengah-tengah antara kota Medan, Sumatera Utara, dan Banda Aceh. Kota Transit ini sangat penting dikembangkan, sebab julukan Lhokseumawe sebagai kota Petro Dollar sudah tidak ada lagi dikarenakan perusahaan migas Arun sudah tidak ada lagi.

“ Jadi dengan adanya pelabuhan ini diharapkan kota Lhokseumawe bisa berkembang seperti adanya migas Arun ketika itu. Kita berharap wacana ini mendapat dukungan semua pihak,” pintanya.

Sebelumnya, Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad menerima Kunjungan Kerja Tim Pemantau DPR RI Terhadap Pelaksanaan UU Otsus Aceh, Papua dan Keistimewaan D.I.Y di Lhokseumawe. Acara berlangsung di Guest House PT. PAG.

Sementara Tim Pemantau DPR RI diketuai oleh Dr. H. Fadli Zon, SS, M.Sc dan Koordinator, H. Firmandez serta anggota dan tenaga ahli DPR RI. Dalam kesempatan tersebut, Ketua Tim Pemantau mendengarkan permasalahan dan masukan dari Administrator Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lhokseumawe beserta tim disamping masukan dan saran dari Pihak DPRK Lhokseumawe terkait masalah yang sama.
Setelah mendengarkan dan menampung permasalahan dan masukan, Tim Pemantau menanggapi dan akan meneruskan serta menemukan solusi atas masalah tersebut. Diantara yang menanggapi yaitu H. Firmandez, M. Nasir Djamil, Fadhlullah dan Muslim, S.HI, MM. (msi)