KIP Abdya Tentukan Titik Kampanye

KIP Abdya adakan rapat koordinasi penetapan titik lokasi kampanye pada Pemilu 2019. Rahmat/Rakyat Aceh

Timses Presiden Tak Diundang

BLANGPIDIE (RA) – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Abdya, menentukan jadwal dan lokasi kampanye terbuka pada Pemilu tahun 2019.

Penentuan lokasi kampanye tersebut ditentukan dalam rapat koordinasi bersama pimpinan partai, unsur forkopimda dan Panwas serta pihak pemerintah setempat yang dihadiri Asisten I Amrizal, di Aula KIP setempat, Kamis (17/1) rapat dipimpin Ketua KIP, Sanusi.

Namun, dalam rapat tersebut pihak partai mempertanyakan ketidak hadiran dari timsen Presiden. Setelah ditentukan lokasi kampanye, salah seorang dari partai Hermansyah yang mencalonkan diri untuk anggota legislatif tingkat kabupaten mempertanyakan atas ketidakhadiran timses dari presiden.

“Ini Pemilu serentak yang pertama dilakukan, kenapa pihak timses presiden tidak diundang, sementara pada saat mendaftar pihaknya ada,” tanya Herman.

Menjawab pertanyaan tersebut, pihak KIP meminta permohonan maaf atas kesilapan. “Sebelumnya kami mohon maaf karena sudah beberapa kali kita buat rapat pihak timses presiden tidak hadir makanya tidak kami undang, tapi untuk kedepan akan kita undang,” kata Agus Mudaksir, sebagai Kasubag teknis kepemiluan.

Ketua Kelompok Kerja Kampanye KIP Abdya, Saliah menyebutkan, kampanye akan dimulai pada 24 Januari sampai 13 April 2019.

Dalam hal itu, pihak KIP memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada pihak partai untuk berkampanye, dimana setiap kecamatan akan berlangsung kampanye untuk DPRK beberapa kali untuk satu partai, namun pihak partai menetapkan satu kecamatan sekali kempanye untuk 16 peserta partai.

Ada pun lokasi kampanye untuk calon Presiden dan calon wakil presiden serta calon anggota DPD lokasi kampanyenya di lapangan bola kaki desa Guhang, Blangpidie.

lokasi kampanye untuk calon DPR RI dan DPRA ditentukan dilapangan bola kaki pante pirak Susoh untuk tingkat Kabupate. Dan kampanye DPRK ditentukan satu lapangan bola kaki di masing-masing kecamatan. (mag-80/bai)