Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

GAYO-ALAS · 21 Aug 2019 07:29 WIB ·

Pemuda Arul Badak Laporkan Dugaan Korupsi Kepala Desa


 Fadli Ulfah Salah satu pemuda yang mendatangi kantor PWI Aceh Tengah mengadukan kepala Desa Arul Badak yang diduga melakukan korupsi dana Desa, Selasa 920/8).
JURNALISA/RAKYAT ACEH Perbesar

Fadli Ulfah Salah satu pemuda yang mendatangi kantor PWI Aceh Tengah mengadukan kepala Desa Arul Badak yang diduga melakukan korupsi dana Desa, Selasa 920/8). JURNALISA/RAKYAT ACEH

TAKENGON (RA) – Pemuda dan masyarakat Kampung Arul Badak, Kecamatan Pegasing resah dengan kelakuan kepala desa yang diduga menyalahgunakan anggaran desa. Selain menuntut aparat penegak hukum turun tangan, lain itu menuntut kepala desa mundur.

Mendengar kekesalan para pemuda yang menghampiri wartawan di Gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Aceh Tengah, Selasa (20/8) mereka berharap kepada Kepala Desa, Fauzan Arita, agar kedepan transparan mengunakan dana desa.

“Harapan kami sebagai pemuda, kepala desa melibatkan unsur pemuda dalam kegiatan di kampung. Tidak hanya orang dekat. Dan kami mengundang aparat penegak hukum untuk turun kelapangan melihat pembangunan lapangan volly yang asal jadi.

Dan kami duga terjadi mark up,” jelas Fadli Ulfa, pemuda Arul Badak.
Menurut Fadli, banyak sekali kejanggalan dalam pembangunan lapangan Volly di kampung mereka. Dan dugaan mereka pembangunan dengan nilai Rp82 juta seharusnya lapangan volly itu sudah megah sekali.

Ada beberapa aitem pekerjaan yang fiktif dilapangan menurut Fadli, seperti tanah timbun dan beberapa aitem lain yang diduga fiktif dan hanya menguntungkan kepala desa semata.

“Dugaan kami beberapa aitem yang fiktif itu hanya untuk menguntungkan kepala desa semata. Karena dilapangan kasat mata kami melihat lapangan volly tersebut terbangun dengan asal jadi. Bisa lihat dilapangan,” tarang Fadli penuh semangat didampingi Ketua Pemuda, Harian Antoni.

“Kami masyarakat Arul Badak sudah sepakat untuk meneruskan dugaan-dugaan ini kemanapun, walau harus melaporkan kepada presiden Joko Widodo,” terang Fadli lagi.

Dan menurutnya hal tersebut sudah dilaporkan kepada pimpinan daerah (Bupati). Kami menunggu aparat penegak hukum turun ke lapangan dan data-data telah kami siapkan untuk membuka tabir yang selama ini tertutup. (jur/han)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Bandara Alas Leuser Perintis Kembali Beroperasi

17 March 2024 - 15:52 WIB

Musrenbang RKPK 2025 Ditutup, Pj. Sekda Ingatkan Camat Kawal Usulan Prioritas

8 March 2024 - 21:58 WIB

Pemkab Aceh Tenggara Pastikan Harga Sembako Stabil

8 March 2024 - 16:55 WIB

Hujan Deras, Aceh Singkil Banjir

7 March 2024 - 23:29 WIB

Pasar Murah Pemkab Agara Disambut Antusias Masyarakat

7 March 2024 - 08:21 WIB

Bazar Pasar Murah, Pemkab Aceh Tenggara Siapkan 10 Ton Bahan Pokok

6 March 2024 - 10:31 WIB

Trending di DAERAH