Menu

Mode Gelap
Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Gagal Melesat ke Posisi 2 Aiyub Abbas Percayakan Estafet Bangun Pidie Jaya Pada Said Mulyadi Kasus Dugaan Penyiraman Cabai di Aceh Barat Berakhir Damai Belum Penuhi Janji, Masyarakat Desa Karieng Kecewa Kepada Kajari Bireuen Ramai Kombatan GAM di Aceh Barat Condong Mendukung Hakam-Ayi 

Uncategorized · 26 Aug 2019 12:34 WIB ·

Dua Kali Disalip Di Tikungan Terakhir, Marquez Tak Lagi Fokus Menangkan Seri Balapan


 Repsol Honda Team's Spanish rider Marc Marquez (R) leads Suzuki Ecstar's Spanish rider Alex Rins (L) during the Moto GP race of the British Grand Prix at Silverstone circuit in Northamptonshire, central England, on August 25, 2019. - Alex Rins won the British MotoGP in dramatic fashion as the Team Suzuki rider pipped world champion Marc Marquez to the finish line by 0.013 seconds at Silverstone on Sunday. (Photo by Adrian DENNIS / AFP) Perbesar

Repsol Honda Team's Spanish rider Marc Marquez (R) leads Suzuki Ecstar's Spanish rider Alex Rins (L) during the Moto GP race of the British Grand Prix at Silverstone circuit in Northamptonshire, central England, on August 25, 2019. - Alex Rins won the British MotoGP in dramatic fashion as the Team Suzuki rider pipped world champion Marc Marquez to the finish line by 0.013 seconds at Silverstone on Sunday. (Photo by Adrian DENNIS / AFP)

Harianrakyataceh.com – Marc Marquez rasanya tak pernah bermimpi akan alami kejadian yang sama dalam dua seri balapan secara beruntun. Dua kali nyaris finis pertama, Marquez justru disalip lawan di tikungan terakhir.

Setelah Andrea Dovizioso menyalip Marquez di tikungan terakhir Sirkuit Red Bull Ring, Austria, dua pekan lalu, kali ini giliran Alex Rins yang melakukan hal yang sama, Minggu (25/8) di GP Inggris.

Ditempel ketat sepanjang balapan oleh Alex Rins, Marquez sebenarnya mampu menjaga posisi terdepan secara konsisten. Wajar, ketika pembalap tim Suzuki Ecstar itu menyalipnya persis di tikungan terakhir jelang finis, Marquez merasa marah.

“Saya punya mental juara, dan jika saya kalah di PlayStation saya akan marah. Jadi tentu saja saya marah kalah di tikungan terakhir,” ucap Marquez dikutip Crash.

Pembalap asal Spanyol itu mengaku Sirkuit Silverstone tidak mudah ditaklukkan. Dia pun mengaku tidak mudah untuk menerima hasil buruk dalam dua seri balapan secara beruntun.

“Sungguh, ini menyakitkan karena terjadi pada cara yang sama. Tapi saya masih mampu menambah 20 poin di klasemen. Jadi hasil dua pekan lalu lebih buruk,” imbuhnya.

Saat ini Marquez unggul 78 poin dari rival terberatnya, Andrea Dovizioso yang gagal finis di GP Inggris. Membuat peluangnya makin besar untuk bisa kembali menjadi juara di kelas MotoGP.

“Saat ini target saya bukanlah menjuarai seri balapan. Karena target saya adalah memenangkan kejuaraan musim ini. Dengan strategi yang kami terapkan saat ini, kami bisa terus meningkatkan poin dan ini adalah hal yang paling penting,” tandasnya. 

EDITOR: AGUS DWI
Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

” MULIA” Lakukan Penguatan Struktur Gampong Di Dua Mukim Bandar Baru.

5 October 2024 - 07:04 WIB

Pembentukan Tim Desa di Kuala Pesisir, Tarmilin Usman: Pendopo Ketua DPRK Sudah Kita Miliki, Ayo Berjuang Lagi

29 September 2024 - 17:41 WIB

Dewan Minta Sekwannya Diganti.

19 September 2024 - 15:26 WIB

Selama PON XXI, BSI Aceh Buka Layanan Weekend Banking dan Optimalkan QRIS serta EDC

16 September 2024 - 19:08 WIB

Hakam Tak Kaitkan Ulama di Politik, Tapi Kucurkan 15 Miliar Tiap Tahun 

14 September 2024 - 16:52 WIB

PO Aerobus siap meramaikan bisnis transportasi bus AKAP di Aceh

12 September 2024 - 15:36 WIB

Trending di Uncategorized