Menu

Mode Gelap
Eksebisi Panahan Berkuda di Aceh Tamiang Memukau Ribuan Penonton Oki Setiana Dewi Bangga Khabib Nurmagomedov Akan Datang ke Indonesia Stop Politisasi Investasi: Masyarakat Aceh Barat Masih Berharap dengan MIFA Raih Juara Satu Tingkat Provinsi, Tim Kihajar STEM SMKN 1 Tapaktuan Wakili Aceh ke Tingkat Nasional Manajemen MIFA Melawan, Ribuan Karyawan Mulai Panik

INTERNASIONAL · 15 Oct 2019 07:58 WIB ·

Situasi Memanas, Prancis Tarik Pasukan dari Suriah


 Tentara suriah. Net Perbesar

Tentara suriah. Net

PARIS (RA) – Prancis sedang mengambil langkah untuk memastikan keselamatan militer dan personel sipil mereka di Suriah Timur Laut, saat Amerika Serikat mulai menarik pasukannya dari daerah tersebut menyusul serangan Turki terhadap milisi Kurdi.

Prancis menjadi salah satu sekutu utama koalisi pimpinan AS dalam melawan ISIS di Suriah dan Irak, dengan pesawat tempur mereka di gunakan untuk menyerbu sasaran dan pasukan khususnya di lapangan berkoordinasi dengan petempur Kurdi dan Arab.

AS mengumumkan pada Minggu (13/10) bahwa Washington mulai membawa pulang sekitar 1.000 pasukan dari Suriah Utara, sebuah proses yang pejabat AS katakan kepada Reuters dapat memakan waktu berhari-hari..

“Sejumlah langkah akan diambil dalam beberapa jam ke depan guna memastikan keselamatan militer dan personel sipil Prancis di zona tersebut, yang merupakan bagian dari koalisi internasional yang memerangi ISIS dan aksi kemanusiaan,” kata Kepresidenan Prancis dalam satu pernyataan seusai rapat kabinet soal pertahanan darurat.

Sejumlah pejabat Prancis sebelumnya mengatakan bahwa penarikan pasukan AS akan memaksa mereka untuk ikut angkat kaki, mengingat ketergantungan mereka terhadap dukungan logistik AS.

Sumber diplomatik kawasan mengatakan kepada Reuters, Kamis, bahwa Paris sedang bersiap menarik ratusan pasukan khususnya. Mereka beroperasi erat dengan pasukan pimpinan Kurdi, yang kini menjadi sasaran serangan Turki di Suriah utara. Sementara itu, pekerja bantuan Prancis juga berada di zona tersebut. (ant/dil/jpnn)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Israel Serang Lebanon, 140 Ribu Warga Mengungsi dari Selatan

12 September 2024 - 14:51 WIB

Hizbullah Hujani 320 Roket, Israel Status Darurat 48 Jam

26 August 2024 - 16:53 WIB

National School of Drama (NSD) New Delhi Menutup Asia Pacific Bond for Theatre School (APB)

22 August 2024 - 10:18 WIB

Setiap 15 Menit Satu Perempuan Jadi Korban Rudapaksa di India

19 August 2024 - 15:22 WIB

China Uji Penerbangan Rute Antarkota Ketinggian Rendah

13 August 2024 - 16:42 WIB

Eropa Kecam Serangan Israel Terhadap Warga Palestina di Sekolah Gaza

12 August 2024 - 15:00 WIB

Trending di INTERNASIONAL