Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

UTAMA · 23 Oct 2019 08:43 WIB ·

Mendikbud Nadiem Makarim akan Ubah Sistem Pendidikan dengan Teknologi


 Mendikbud Nadiem Makarim (Raka Denny/Jawa Pos) Perbesar

Mendikbud Nadiem Makarim (Raka Denny/Jawa Pos)

JAKARTA (RA) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (23/10) pagi telah mengumumkan jajaran menteri yang akan membantunya menjalankan pemerintahan selama lima tahun ke depan. Dalam kabinetnya, presiden menunjuk tokoh pengusaha muda sekaligus perintis startup teknologi ride hailing Gojek hingga menjadi Unicorn, Nadiem Anwar Makarim, sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).

Nadiem Makarim menggantikan posisi Muhadjir Effendy yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). Dalam acara serah terima jabatan di Gedung Kemendikbud, Sudirman, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Nadiem menyebut pentingnya mempersiapkan generasi muda agar tak tertinggal di masa depan. Salah satunya dengan mengubah mindset dan sistem pendidikan.

“Ini menjadi kehormatan bagi saya. Diberi amanah oleh presiden sebagai Mendikbud. Terlepas dari semua itu, yang terpenting bagi saya adalah semua yang ada di sini adalah ujung tombak masa depan kita. Tanpa mengubah mindset, tanpa mengubah sistem pendidikan kita, kita akan tertinggal,” ujar Nadiem Makarim.

Serah terima jabatan Mendikbud dari Muhadjir Effendy (kiri) kepada Nadiem Anwar Makarim. (Rian Alfianto/JawaPos.com)

Dia juga mengungkap alasannya mengapa menerima jabatan Mendikbud dari presiden. “Kenapa saya mau menerima jabatan yang berat ini, karena saya mengerti cara untuk mentransformasi generasi muda untuk siap di masa depan. Salah satu caranya adalah dengan pendidikan,” terangnya.

Sementara untuk menyiapkan kebutuhan tenaga kerja masa depan, mantan CEO Gojek itu juga menekankan pentingnya pendidikan berbasis teknologi. Dalam proses pencapaian visi ini, Nadiem menyebut bahwa pendidikan berbasis kompetensi dan karakter menjadi penting.

“Semua masalah bisa dipecahkan dengan meningkatkan kualitas generasi muda kita,” tegas Nadiem Makarim.

Presiden Jokowi di Istana Negara saat mengenalkan menteri Kabinet Indonesia Maju diketahui memberi pesan khusus kepada Nadiem. Jokowi meminta Nadiem menyiapkan SDM-SDM yang siap kerja.

“Kita akan membuat terobosan-terobosan yang signifikan dalam pengembangan SDM, yang menyiapkan SDM-SDM yang siap kerja, siap berusaha, yang me-link and match antara pendidikan dan industri nanti di wilayah Mas Nadiem,” kata Jokowi. (jawa pos)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Komnas HAM: Pemerintah Harus Jaga Tulang Belulang di Rumoh Geudong Korban Pelanggaran HAM di Aceh

29 March 2024 - 16:32 WIB

YARA Ajukan Permintaan Dokumen Pengelolaan Parkir Dishub dan RSUD Subulussalam

29 March 2024 - 15:34 WIB

Launching Berkah PLN Mobile, Pelanggan PLN di Aceh Bisa Mendapatkan Hadiah Umrah

29 March 2024 - 14:59 WIB

Bagaimana Hukum Mengerjakan Sholat Tarawih Tapi Belum Sholat Isya? Simak Penjelasannya!

29 March 2024 - 14:48 WIB

LPTQ Aceh Gelar Haflah Tadarus Ramadhan di Masjid Tungkop

29 March 2024 - 14:46 WIB

Persentase Kelulusan SNBP 2024 Siswa Aceh Capai 42,12 Persen, Meningkat dari Tahun Lalu

29 March 2024 - 14:26 WIB

Trending di UTAMA