BANDA ACEH (RA) – Manajemen PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Aceh
melakukan konvoi dengan mengendarai sepeda motor listrik di sejumlah ruas jalan di Banda Aceh.
Adapun, konvoi tersebut dilakoni untuk memperkenalkan motor listrik kepada masyarakat, yang selama ini motor listrik dikenal juga ramah lingkungan serta sekaligus menyambangi sejumlah aset milik perusahaan PLN yang ada di Banda Aceh.
General Manager PT PLN UIW Aceh, Jefri Rosiadi mengatakan pengunaan motor listrik sudah direncanakan pada tahun ini, di unit wilayah Aceh di wajibkan mengunakan motor listrik.
Jefri menjelaskan di Aceh sendiri ada 30 unit motor listrik yang teridentifikasi dan yang pasti unit pelayanan teknik akan di laksanakan untuk melayani pelanggan dengan motor listrik.
“Kita menunjukkan contoh kepada masyarakat agar tertarik. Kita sampai saat ini kita belum memiliki data kendaraan motor listrik di Provinsi Aceh, jelasnya, Jumat, (8/11).
Selain itu, Jefri mengharapkan, pada saatnya nanti masyarakat juga dapat berlaih mengunakan motor listrik sehingga dapat menangulangi emisi dari bahan bakar yang cukup tinggi serta pengunaan motor listrik dapat menurunkan polusi di Aceh ini.
kemudian, selain memperkenalkan motor listik, Manajemen PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Aceh juga menyambangi sejumlah aset milik perusahaan tersebut di Banda Aceh dengan mengenderai motor listrik. Jefri mengajak seluruh manajemen dan unit wajib melihat langsung serta memeriksa aset-aset milik perusahaan sehingga dapat mengetahui secara riil kondisi di lapangan.
“Dimana setiap pegawai PLN bisa melaporkan kondisi aset PLN. Tidak hanya petugas tekhnis, tapi semua petugas PLN nnti akan di wajibkan semua pegawai untuk menginstal aplikasi Sistim Kehandalan Distribusi (Sihandis) yang merupakan program inovasi dari UP3 Banda Aceh. ” jelasnya.
pemeriksaan aset langsung yang dilakukan manajemen PT PLN UIW Aceh yang bergerak dari UP3 Banda Aceh tersebut merupakan bagian dari program PLN Aceh Care For Asset. (Mag-82)