BANDA ACEH (RA) – M. Disal (38), TKI asal Jambo Keupok, Kecamatan Kota Bahagia, Aceh Selatan yang sebelumnya dikabarkan sakit parah di Malaysia telah menghembuskan nafas terakhir pada hari Minggu tanggal 19 Januari 2020 pukul 13.00 waktu Malaysia, di sebuah rumah di kampung Tuk Aminudin, Dengkil, Malaysia..
Informasi meninggalnya M. Disal diperoleh melalui H. Sudirman atau yang lebih akrab disapa Haji Uma anggota DPD RI asal Aceh, Senin (20/1) pagi.
M. Disal selama ini menderita penyakit komplikasi jantung, ginjal, paru dan diabetes melitus. Hampir setiap hari M. Disal mengeluh sakit pada bagian pinggang
Saat ini jenazah M. Disal dalam pengurusan yang dibantu oleh Fitri Handayani Relawan NKRI Malaysia bersama pihak KBRI Malaysia dan persatuan masyarakat Aceh di Malaysia.
Rencananya jenazah M. Disal akan diterbangkan besok Selasa (21/01/2020) ke tanah air melalui Bandara Kualanamu Medan.
“Dari kemarin kita terus berkomunikasi dengan ibu Fitri Handayani relawan NKRI di Malaysia, jika tidak ada halangan jenazah M. Disal akan diterbangkan besok melalui Kualanamu airport dan akan tiba dirumah duka pada malam hari” ungkap Haji Uma.
Padahal seminggu terakhir sebelum M. Disal menghadap sang khalid, Haji Uma bersama Bupati Aceh Selatan yang dibantu Fitri Handayani Relawan NKRI di Malaysia sedang mengupayakan pemulangan M. Disal ke Aceh untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut di RSUZA Banda Aceh.
Namun Allah SWT berkata lain, M. Disal kini telah dipanggil lebih cepat untuk menghadapnya
Sementara untuk penjemputan jenazah ke Kualanamu Medan sepenuhnya ditanggung oleh Pemkab Aceh Selatan yang dikordinir langsung oleh Sekda Aceh Selatan. (RA)