Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

INTERNASIONAL · 9 Feb 2020 12:50 WIB ·

WHO: Wabah Virus Corona Belum Teratasi, Pasokan Mesker Global Menipis


 Menggunaan masker adalah salah satu cara mencegah penularan virus corona/Net  Perbesar

Menggunaan masker adalah salah satu cara mencegah penularan virus corona/Net

Dunia saat ini tengah kehabisan stok masker dan peralatan pelindung lainnya terhadap virus corona baru. Begitu peringatan yang dikeluarkan oleh kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Jumat (7/1).

“Dunia menghadapi kekurangan kronis alat pelindung diri (APD),” kata Tedros kepada dewan eksekutif WHO di Jenewa. Dia menambahkan bahwa harga beberapa barang bahkan mencapai 20 kali lebih tinggi dibandingkan biasanya. Masalah tersebut diperburuk oleh penggunaan masker yang tidak tepat oleh orang-orang yang tidak sakit atau staf medis.

“Sekarang ada tumpukan persediaan dan simpanan empat hingga enam bulan. Stok masker dan respirator global sekarang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan WHO dan mitra kami,” sambungnya. “Ada masalah moral di sini,” tambahnya seperti dimuat Channel News Asia.  Setelah berbicara dengan kelompok rantai suplai produsen dan distributor pada hari Jumat (7/2), Tedros memuji perusahaan-perusahaan yang telah berjanji untuk menjual masker hanya kepada staf medis. “Ada stok terbatas APD dan kami perlu memastikan kami mendapatkannya kepada orang-orang yang paling membutuhkan di tempat-tempat yang paling membutuhkan,” ujar Tedros.

WHO sendiri awal pekan ini mengatakan sudah mulai mengirim masker, sarung tangan, respirator, pakaian isolasi pelindung dan alat tes ke negara-negara yang membutuhkan bantuan. Virus corona sendiri saat ini telah menginfeksi setidaknya 34.000 orang dan menewaskan lebih dari 700 orang lainnya. EDITOR: AMELIA FITRIANI

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

DK PBB Akhirnya Sepakati Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

27 March 2024 - 13:58 WIB

Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhirnya Disahkan oleh Dewan Keamanan PBB, AS Pilih Abstain

26 March 2024 - 14:13 WIB

Biadab! Tak Kapok Dikecam, Israel Kini Lancarkan Operasi Militer Baru di Khan Younis, Gaza selatan

25 March 2024 - 14:21 WIB

Pj Gubernur Bustami Minta Panita Besar Wilayah Aceh Pacu Persiapan PON

16 March 2024 - 16:48 WIB

20 Warga Palestina Tewas, 155 Luka-luka Akibat Ditembaki Tentara Israel saat Menunggu Bantuan di Jalur Gaza

15 March 2024 - 14:42 WIB

520.000 Warga Zionis Israel Tercatat Menderita Gangguan Mental Sejak 7 Oktober

14 March 2024 - 14:13 WIB

Trending di INTERNASIONAL