class="post-template-default single single-post postid-26165 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Alumni Teknik Unimal Santuni Anak Yatim dan Bukber KNPI Gandapura Sukses Gelar Ramadhan In Love Selama 7 Tahun Berturut-turut Gila! Harga Tiket Jakarta – Aceh Tembus Rp15 Juta, Ghufran: Tambah Penerbangan, Bukan Naikkan Harga! OPM Bantai Enam Guru dan Tenaga Kesehatan di Yahukimo, Semua Dibakar Hidup-hidup, Jenazah Belum Bisa Dievakuasi Aktivis Lingkungan Minta DLHK Subulussalam Terbuka Hasil Monitoring dan Pengelolaan Lingkungan PMKS PT. MSB II

DAERAH · 18 Feb 2020 05:02 WIB ·

Mogok Kerja, Tenaga Kontrak RSUD dr. Fauziah Bireuen Terancam Dikeluarkan


 Mogok Kerja, Tenaga Kontrak RSUD dr. Fauziah Bireuen Terancam Dikeluarkan Perbesar

BIREUEN (RA) – Puluhan tenaga kontrak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Fauziah Bireuen terancam diberhentikan, terkait tindakan mogok kerja yang dilakukan mereka.

Ancaman pemberhentian ini tertera dalam Surat Edaran dikeluarkan Direktur  RSUD dr Fauziah Bireuen nomor 445/314/2020 Tentang Tindakan Tegas Terhadap Indisipliner tertanggal 17 Februari 2020.

Saat ini surat edaran tersebut sudah tersebar kepada seluruh kalangan masyarakat Bireuen, Selasa (18/2).

Dalam isi surat edaran tersebut dinyatakan, sehubungan hasil keputusan Rapat Legislatif, Eksekutif, Perwakilan Tenaga Kontrak dan Manajemen Rumah sakit pada hari senin tanggal 17 Ferbruari 2020 di Oproom Pendopo Bupati Bireuen, doiampaikan semua tenaga kontrak / tenaga honorer wajib masuk dinas / melaksanakan tugas sebagaimana biasa sesuai dengan jadwal berlaku, apabila tidak mengindahkan surat edaran ini akan diambil TINDAKAN TEGAS (DI KELUARKAN).

Direktur RSUD Bireuen Dr. Mukhtar, Mars, saat dikonfirmasi langsung oleh awak media via telpon seluler mengatakan, “Ini keputusan yang sangat sulit yang kami ambil, siapapun yang tidak masuk kantor akan kami keluarkan, karena ini menyangkut dengan pelayanan dasar kepada pasien rumah sakit,” ujar Mukhtar.

Di tempat terpisah Koordinator Tenaga Kontrak dan Honorer rumah sakit Fauziah Bireuen Saifullah menyebutkan, “kami akan melakukan mogok kerja sampai ada mediasi selanjutnya agar menemukan titik temu yang terang,” ungkapnya. (mag- 84)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Alumni Teknik Unimal Santuni Anak Yatim dan Bukber

23 March 2025 - 16:54 WIB

KNPI Gandapura Sukses Gelar Ramadhan In Love Selama 7 Tahun Berturut-turut

23 March 2025 - 16:22 WIB

Dandim Abdya Ajak Wartawan Jaga Kondusifitas Wilayah Pasca Politik

22 March 2025 - 05:09 WIB

Bupati Bireuen Janji Tak Akan Beli Mobil Dinas, Anggaran Dialihkan Bantu Dhuafa

21 March 2025 - 15:21 WIB

Kejari Bireuen Beri Bimbingan Hukum Kepada Keuchik di Gandapura

21 March 2025 - 15:19 WIB

Sop Kreh Kroh Cukup Kehilangan Atas Meninggalnya Abu Radak

21 March 2025 - 15:16 WIB

Trending di NANGGROE TIMUR