LHOKSEUMAWE (RA) – Menyusul adaya keresahan masyarakat terkait menjalarnya virus Korona di sejumlah negara, termasuk Indonesia.
Kepolisian telah melakukan pengecekan ketersediaan alat kesehatan seperti masker dan hand sanitizer. Hal ini juga telah dilakukan oleh Polres Lhokseumawe terhadap sejumlah apotik dan toko obat.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Ari Lasta Irawan melalui Kasat Reskrim AKP Indra T Herlambang, patroli antisipasi penimbunan dilakukan adalah jawaban Polri atas keresahan masyarakat terkait dengan kegaduhan yang timbul akibat isu yang berkembang saat ini.
Terkait hal ini, Polres Lhokseumawe mengimbau kepada para pelaku usaha tidak melakukan penimbunan atau menaikkan harga terhadap kebutuhan alat kesehatan. Kepolisian akan melakukan penindakan tegas terhadap para pelaku.
“Jika ada yang sengaja menimbun masker dan hand sanitizer, dan mencoba menjualnya dengan harga tinggi. Kita minta agar menghentikan perbuatan tersebut. Kita berharap dapat segera mengembalikan barang tersebut kepada jalur penjualan yang seharusnya,” ujar Indra, Rabu (4/3).
Kepada masyarakat, Polres Lhokseumawe meminta agar tidak perlu panik. Pemerintah sejauh ini telah melakukan upaya untuk mengatasi segala bentuk ancaman kepada masyarakat.
“Apabila masyarakat mengetahui ada oknum yang menjual masker atau hand sanitizer dengan harga tinggi. Silahkan hubungi Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Lhokseumawe melalui WhatsApp di nomor 0812-2010-2010? , ucapnya. (rel/msi)