LHOKSEUMAWE (RA) – Pemerintah Aceh meliburkan sekolah untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. Namun, pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) bagi siswa SMK tetap berlangsung, pada Senin (16/3). Seperti halnya di Lhokseumawe, UNBK diikuti oleh 1.611 siswa-siswi dari 13 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Kepala Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Lhokseumawe, Armiya, mengatakan, secara umum pelaksanaan UNBK di Lhokseumawe, berjalan lancar. Kepada siswa sebelum mengikuti ujian dan masuk keruang ujian, terlebih dahulu harus mencuci tangan dengan menggunakan sabun.
“Walaupun sekolah diliburkan, tapi UNBK tetap harus dilangsungkan sesuai dengan petunjuk dari Dinas Pendidikan Aceh,”ucap Armiya yang juga Kepala SMKN 3 Lhokseumawe, dikonfirmasi Rakyat Aceh, kemarin.
Ia menyebut, Ujian Nasional Berbasis Komputer jenjang SMK ini dimulai Senin- Kamis (16-19/3). Masing-masing, untuk hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua Matematika, hari ketiga Bahasa Inggris dan hari keempat mata pelajaran Teori Kejuruan. Lanjut dia, UNBK dilaksanakan dalam tiga sesi yaitu, sesi 1 mulai pukul 7.30-9.30 WIB, sesi 2 pukul 10.30-12.30 WIB dan sesi 3 pukul 14.00- 16.00 WIB.
Sementara itu 1.611 siswa UNBK yang berasal dari 13 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), yakni SMKN 1 Lhokseumawe 420 siswa, SMKN 2 Lhokseumawe 301 siswa, SMKN 3 Lhokseumawe 287 siswa, SMKN 4 Lhokseumawe 167 siswa, SMKN 5 Lhokseumawe 77 siswa, SMKN 6 Lhokseumawe 46 siswa, SMKN 7 Lhokseumawe 86 siswa dan SMKN 8 Lhokseumawe 101 siswa.
Kemudian, SMKS Karya Beringin 28 siswa, SMKS Ulumuddin 67 siswa, SMKS Kesehatan Yapunara 2 siswa, SMKS Kesehatan Harapan Bangsa 6 siswa dan SMKS Kesehatan Darussalam 23 siswa. (arm/msi)
