class="post-template-default single single-post postid-27521 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Alumni Unimal Bukber di  Masjid Kampus Sulthan Malikussaleh ASN Kemenag Aceh Diminta Sukseskan Asta Protas 227 Km Rusak Berat, Ruas Jalan Umum di Pulau Simeulue Media Inggris Jagokan Australia Bekuk Timnas Indonesia Hanyut di Sungai Indrapuri, Dua Balita Ditemukan Tak Bernyawa

LASKAR RENCONG · 18 Mar 2020 07:39 WIB ·

Kesehatan dan Keselamatan Menjadi Tujuan Utama


 Kesehatan dan Keselamatan Menjadi Tujuan Utama Perbesar

PSSI Menunda Kompetisi

JAKARTA (RA) – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Wakil Ketua Umum yang juga Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Cucu Somantri mengumpulkan para manajer klub Liga 1 dan Liga 2 dalam ‘Extraordinary Meeeting Liga 1 dan Liga 2 2020’ di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin, 16 Maret 2020.

Selain Ketua Umum PSSI dan Dirut PT LIB, Rapat Luar Biasa yang dimulai pukul 20.00 WIB ini dihadiri oleh Komisaris Utama LIB Sonhadji, Direktur Operasional LIB Sujarno, Direktur Bisnis LIB Rudy Kangdra dan Direktur Keuangan LIB Anthony Chandra Kartawiria.

Pada pertemuan ini, Dirut PT Liga Indonesia Baru Cucu Somantri menyatakan keprihatinannya karena terhitung perkembangan terakhir, jumlah pasien positif terjangkit Corona di Indonesia mencapai 117 kasus. Dan, dari 117 orang yang positif kena virus Covid-19, baru delapan di antaranya yang sudah dinyatakan sembuh.

Adapun pasien positif corona tersebut tersebar di delapan wilayah, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bali, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, dan Banten.

Sementara itu, di angka perkembangan pasien dunia yang positif kena Corona, sampai dengan Senin, 16 Maret 2020 pukul 11.00 WIB, angka infeksi Covid-19 mencapai 169.610 orang dan terjangkit di 157 negara.

“Terkait hubungannya dengan sepak bola, beberapa negara tetangga sudah membuat aturan tegas. Kompetisi sepak bola di Thailand dan Malaysia sudah dihentikan untuk sementara. Begitu juga dengan kompetisi elite di Jepang, Korea Selatan dan China,” kata Cucu.

Sedangkan untuk Myanmar dan Vietnam, kompetisi tetap bergulir dengan catatan tanpa penonton. Khusus untuk Filipina, lebih memilih memundurkan jadwal jadwal kick off sampai batas waktu yang ditentukan.

Di Benua Eropa, kompetisi sepak bola di Inggris, Italia, Prancis, Spanyol dan Jerman, sudah menghentikan kompetisinya untuk sementara. “Untuk kompetisi sepakbola Indonesia, mari kita mempertimbangkan segala putusan dan kesepakatan bersama dengan menilik dan memilah segala risikonya.

Karena efek dari pandemik Virus Korona, mari kita bahas secara detail soal jadwal, risiko, sampai hal-hal teknis yang terkait bergulirnya kompetisi agar tetap menarik, fair, berkualitas dan kompetitif,” paparnya.

Cucu menekankan, di atas semua itu, satu hal yang harus kita pertimbangkan bersama, yakni kesehatan. “Bagaimanapun, aspek kesehatan harus diposisikan di atas segalanya. Keselamatan dan kesehatan penonton, perangkat pertandingan, dan pemain, harus dijadikan prioritas melebihi apa pun,” jelasnya. (ril/rif)

17-HL-Kesehatan dan Keselamatan Menjadi Tujuan Utama.txt
Menampilkan 17-HL-Kesehatan dan Keselamatan Menjadi Tujuan Utama.txt.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Penggawa Timnas Langsung ke Sydney, Profesor Pede Menatap Australia

17 March 2025 - 16:26 WIB

Persiraja Surati PSSI Soal Laga Kontroversial Lawan PSPS di Pekanbaru

14 February 2025 - 23:11 WIB

Andik Vermansah Sebut Persiraja Akan Berjuang Habis-habisan Untuk Ke Liga 1

24 January 2025 - 16:01 WIB

Hentakan Elkapiten Iswanto Menangkan Pemkab Abes FC Vs Angkasa FC Part 3 2-1

9 January 2025 - 09:20 WIB

Pemain Asing Baru Persiraja Diharap Cepat Beradaptasi

30 December 2024 - 14:59 WIB

Manajer Persiraja Dukung Penuh Kegiatan Pegadaian Peduli UMKM di Aceh

22 November 2024 - 23:28 WIB

Trending di LASKAR RENCONG