BIREUEN (RA) – Sebanyak 79 peserta mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMKN 1 Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Rabu (18/3)
Adapun peserta terdiri dari 75 siswa dan 4 siswi yang masih aktif sekolah di SMKN 1 Gandapura tahun ajaran 2019-2020.
Kepala SMKN 1 Gandapura Dra Mardiana, M Pd yang didampingi Ketua Panitia UN Julaidar, S Pd menjelaskan kepada wartawan di ruang kerjanya, 79 peserta UNBK SMKN-1 Gandapura terdiri dari 11 siswa Jurusan Teknik Ruminansia (ATR), dari jurusan Agribisnis Ternak Unggas (ATU) sebanyak 8 siswa.
Kemudian, dari jurusan Teknik Pengelasan sebanyak 25 siswa, Teknik Kendaraan Ringan (TKR) 26 siswa, Teknik Komputer Jaringan (TKJ) 9 peserta. Sedangkan satu jurusan baru di SMKN 1 Gandapura yaitu jurusan Tata Busana belum diikut sertakan pada UN tahun ini.
“UNBK SMK tahun 2019-2020 berlangsung sejak tanggal 16 hingga 19 Maret 2020 dengan ujian hari pertama pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua Matematika, hari ketiga Bahasa Inggris dan untuk hari keempat Teori Kejuruan yang terdiri dari tiga sesi setiap harinya,” ujar Mardiana.
Mardiana mengatakan, dia pernah menjabat sebagai Kepala SMKN 1 Peusangan, kepala SMPKN 1 Jeumpa dan sekarang sejak Januari 2020 kemarin, dia dipercayakan untuk memimpin SMKN 1 Peternakan Gandapura untuk melahirkan kader-kader peternakan unggulan Kabupaten Bireuen dan Kabupaten lainnya yang menempuh jenjang pendidikan di sekolah tersebut.
“Untuk jurusan peternakan, SMKN 1 Gandapura sudah memiliki kandang sapi, kandang kambing dan kandang unggas sebagai tempat praktek para siswa jurusan peternakan yang dilengkapi dengan faksin dan obat-obatan untuk pencegahan penyakit ternak sapi, kambing dan unggas,” katanya.
Menurutnya, para siswa jurusan peternakan SMKN 1 Gandapura sudah profesional dibidang peternakan dalam hal pembudidayaan ternak sapi, kambing dan unggas. Para siswa juga sudah mahir dalam hal perawatan ternak jika terserang penyakit.
“Untuk para petani ternak lingkungan Kecamatan Gandapura, jika terkendala dengan ternak dan unggasnya terserang penyakit, agar melapor ke SMKN 1 Gandapura untuk dibantu menangani perawatannya,” harapnya. (mag84/slm)