LHOKSEUMAWE (RA) – Kota Lhokseumawe saat ini selalu dalam kondisi siap siaga dalam menghadapi virus Covid-19. Siaga ini terus dilakukan selama 24 jam per harinya. Bahkan juga sangat perhatian dengan kondisi kebersihan di tengah masyarakat.
” Kita selalu bicara siaga menghadapi virus corona, memang kita miris menghadapinya disatu sisi virus itu tidak nampak wujudnya tapi effeknya sangat berbahaya,” ujar Wakil Walikota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad, kepada Rakyat Aceh, kemarin.
Untuk itu lanjutnya, disini kita semua dibutuhkan kesabaran dan kehati-hatian dalam penanganannya. Pemerintah Kota Lhokseumawe mengambil beberapa cara methode penanganannya baik dilakukan dengan informasi dan sosialisasi tentang bahayanya.
“Kita melakukan peyemprotan pada sasaran yang dianggap rentan peyebaran virus, meminimalisir kegiatan ditempat-tempat yang dianggap berbahaya terhadap peyebaran, mencoba menghindari adanya kumpul-kumpul masa sampai pada malam ini Pemko Lhokseumawe mulai memberlakukan jam malam serta hal-hal lain terpaksa dilakukan,” katanya.
Menurut Wakil Walikota, semua hal ini yang dilakukan adalah untuk menghindari jatuhnya korban terhadap masyarakat di kota Lhokseumawe. untuk itu, jauh lebih baik menghindar dari virus itu dari pada mengobati setelah terjangkit.
” Kita lakukan ini secara bergotong royong melawan virus corona ini untuk memproteksi anak-anak serta keluarga kita yang kita sayangi, sembari kita akan terus memohon kepada Allah yang Maha Kuasa agar segera menjauhkan kita dari segala marabahaya,” sebut Yusuf Muhammad.
Pemerintah kota Lhokseumawe juga berpesan kepada seluruh warga kota Lhokseumawe supaya tidak pernah meninggalkan Shalat lima waktu ditambah lagi dengan Shalat sunatnya pada waktu-waktu yang telah ditentukan. (msi)