KUTACANE (RA) – Cegah dampak ekomomi, kepala desa di Aceh Tenggara mulai salurkan bantuan langsung tunai (BLT) Alokasi Dana Desa (ADD) ke sejumlah masyarakat miskin atau ekonomi lemah saat pandemi covid-19.
Kepala Desa Badar Indah, Kecamatan Badar, Abi Hasan, telah menyalurkan bantuan tersebut mengatakan, BLT dana desa diberikan kepada warga kurang mampu, yang belum mendapatkan program bantuan pemerintah, baik Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) maupun kartu pra kerja.
“Tidak semua masyarakat mendapat BLT ini, di desa kami hanya 29 kepala keluarga miskin dari keseluruhan 108 kepala keluarga tercatat, adapun calon penerima mereka yang masuk ke dalam calon sekunder atau bukan dari 14 kriteria dimaksud,” kata Abi Hasan kepada Harian Rakyat Aceh, Minggu (3/5).
Dijelaskan, alakosi pemberian BLT sendiri merujuk pada peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, dimana desa yang memiliki anggaran kurang dari Rp800 juta, BLT dialokasikan sebesar 25 persen.
“BLT ini akan disalurkan selama tiga bulan April, Mei dan Juni 2020. Sementara penentuan penerima setelah dilakukan musyawarah di tingkat desa. Begitu juga kemampuan disesuaikan dengan kemampuan keuangan desa,” katanya.
Selain desa disebutkan diatas, penyaluran BLT ADD tahun 2020 juga telah dilakukan oleh Kepala Desa Perapat Timur, Kecamatan Lawe Bulan. Adapun sistem penyaluran dengan cara mengantar langsung kerumah-rumah warga yang menerima bantuan tersebut. (val/bai)
