Calang (RA) – Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) Aceh Jaya direncanakan akan melaksanakan Bamus hingga Pansus terkait temuan adanya kurang kerapian pembangun yang menelan anggaran hingga Rp. 14 milyar lebih tahun 2019 terkait pembangunan masjid Masjid Agung Baitul Izzah Kabupaten Aceh Jaya, Selasa (26/5).
Hal tersebut, sebagaimana dikatakan Wakil Ketua DPRK Aceh Jaya Dari Partai Golkar Teuku Asrizal S.H, Kepada Rakyat Aceh, mengatakan direncanakan lusa pada hari Rabu (27/5). Dalam pembahasan Bamus akan melakukan pembahasan terkait tindak lanjut kunjungan lapangan yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu adanya temuan kurangnya kerapian pembangunan Masjid Agung tersebut akan melibatkan tim Teknis Unsyiah.
Memang hingga saat ini tim belum bisa menyimpulkan dikarenakan yang paham kondisi tersebut adalah tim teknis, maka dengan menghadirkan tim independen nantinya hasil yang akan menjawab atas keraguan bagai kita semua, Pungkas Asrizal
Tentu dengan adanya kesepakatan pada Bamus nantinya jika memungkinkan akan dibentuk tim Pansus, “dengan adanya tim bentukan Dinas PUPR Aceh Jaya, nantinya dapat dipadukan dengan tim independen bentukan DPRK sehingga jika jawaban nya sama berarti tidak ada maslah” . Tegas Asrizal
Asrizal, Menambahkan, memang untuk tahun ini kembali akan dilanjutkan pembangunan tersebut kembali akan menyerap anggaran hingga, 14 Milyar lebih sebelum adanya kepastian dari kedua tim terkait hasil bangunan Masjid tersebut kami meminta untuk ditunda sementara waktu . (say)