class="post-template-default single single-post postid-30820 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Aster Kodam IM Cek Serapan Gabah di Aceh Utara  Aster Kasdam IM Tinjau Program Sergab di Wilayah Kodim 0111/Bireuen Perang Kembali Mengguncang Suriah usai Runtuhnya Rezim Assad, Situasi Makin Memanas? 16 Napi Lapas Kutancane yang Kabur Berhasil Ditangkap, Berawal dari Minta Bilik Asmara Tender Gedung MTQ Diduga Kangkangi Sejumlah Aturan, Termasuk Kesepakatan Bersama DPRK.

NANGGROE TIMUR · 27 May 2020 06:56 WIB ·

Suami Tenggelam saat Selamatkan Istri dan Anak


 Suami Tenggelam saat Selamatkan Istri dan Anak Perbesar

LANGSA (RA) – Untung tak dapat diraih, malang tak dapat di tolak. Kondisi ini dialami oleh seorang warga Gampong Bukit Drien, Kecamatan Sungai Raya, Aceh Timur, Sulaiman (40).

Sulaiman menjadi korban tewas tenggelam dalam arus laut Kuala Paret, saat berupaya menyelamatkan istri dan anaknya dari arus laut, Selasa (26/5).

Kapolres Langsa, AKBP Giyarto, SIK, melalui Kapolsek Sungai Raya, Iptu Kun Hidayat, mengatakan, peristiwa naas tersebut terjadi pada Senin (25/5) sore. Korban bersama istri dan satu anaknya pergi liburan wisata ke pantai Kuala Paret sekira pukul 13.00 Wib.

Setibanya di pantai yang ramai dengan pengunjung lainnya tersebut, korban bersama istri dan anak berenang dipinggir pantai. Saat itu korban tidak menyadari arus bawah air laut sangat deras yang mengarah ke tengah laut dikarenakan air dalam keadaan surut.

“Sehingga saat korban berenang, tiba-tiba arus laut membawa korban serta anak dan istrinya ke dalam laut, spontan korban saat itu berusaha menyelamatkan istri dan anaknya dari seretan arus.

Alhamdulillah istri dan anaknya selamat, namun naas bagi korban tidak mampu lagi melawan arus, kemungkinan korban kelelahan dan lemas usai menyelamatkan istri dan anaknya, hingga dia tenggelam,” sebut Kun.

Lanjut Kapolsek, pasca kejadian masyarakat bersama personel Polsek Sungai Raya dan Basarnas Aceh Timur langsung melakukan pencarian di seputaran pantai Kuala Paret.

Beberapa jam dilakukan pencarian, akhirnya sekira pukul 18.30 Wib korban berhasil di temukan oleh masyarakat dalam keadaan tidak bernyawa pada jarak 100 meter dari titik awal terseret arus.

“Setelah ditemukan, korban langsung di bawa pulang oleh pihak keluarga ke kediaman dan atas permintaan keluarga, korban tidak di bawa ke rumah sakit untuk di visum,” demikian ujar Kun. (dai/min)

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

HIPMI Aceh Pilih Ketum Baru

13 March 2025 - 06:43 WIB

Pengguna Jalan Sambut Positif Pembagian Takjil Oleh Bidhumas Polda Aceh

12 March 2025 - 21:45 WIB

Mualem : Upayakan Keberangkatan Jemaah Haji Indonesia dari Aceh

12 March 2025 - 20:08 WIB

Aceh Tegaskan Kekhususan Regulasi Syariat Islam dalam Sektor Perbankan

12 March 2025 - 16:38 WIB

Aster Kasdam IM Tinjau Program Sergab di Wilayah Kodim 0111/Bireuen

12 March 2025 - 16:34 WIB

Sekolah Rakyat Kontribusi Nyata Pemerataan Pendidikan

12 March 2025 - 14:46 WIB

Trending di UTAMA