Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

METROPOLIS · 10 Sep 2020 06:34 WIB ·

Dyah Perkenalkan Keunikan Batik Aceh di Jakarta


 Plt Ketua Dekranasda Aceh, Dyah Erti Idawati, berkunjung ke Pameran Pameran dan Penjualan Batik Aceh, Papua dan Minang di Rumah Yayasan Batik Indonesia, Kemayoran Baru, Jakarta, Rabu (9/9). (HUMAS BPPA) Perbesar

Plt Ketua Dekranasda Aceh, Dyah Erti Idawati, berkunjung ke Pameran Pameran dan Penjualan Batik Aceh, Papua dan Minang di Rumah Yayasan Batik Indonesia, Kemayoran Baru, Jakarta, Rabu (9/9). (HUMAS BPPA)

JAKARTA (RA) – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh, Dyah Erti Idawati, mengharapkan batik Aceh bisa dikenal lebih luas lagi di Indonesia.

Hal itu disampaikan Dyah Erti Idawati, saat mengunjungi Pameran dan Penjualan Batik Aceh, Papua dan Minang di Rumah Yayasan Batik Indonesia, Kemayoran Baru, Jakarta, Rabu (9/9).

Dyah mengatakan, dengan menghadirkan batik Aceh, Minang dan Papua, yang digelar 9-19 September 2020 itu, dalam satu pameran yang bersamaan, diharapkan ada penguatan dari ketiga motif daerah-daerah tersebut.

“Nanti diharapkan juga ada pengenalan perbedaan secara langsung, misalnya di Sumatera, antara Aceh dengan Minang Sumatera Barat. Nah, itu ada tidak kesamaannya atau berbeda sama sekali, karena masing-masing ada keunikannya,” kata Isteri Plt Gubernur Aceh itu.

Sehingga tambah Dyah, nanti bisa dipelajari, bagaimana kekuatan batik Minang dan juga batik Papua. Karena dengan adanya sandingan tersebut bisa dilihat kekuatan batik dari Provinsi-provinsi lainnya.

“Ini juga bisa membuka kesempatan bagi pengurus Yayasan Batik Indonesia untuk memberi saran-saran kepada kami di Aceh yaitu Dekranasda maupun pengusaha batik yang ada di Aceh dari segi motif, bahan, warna,” katanya.

Dengan demikian katanya, batik Aceh nantinya bisa lebih digemari secara general. Tidak hanya di Aceh, tapi juga masyarakat di Jakarta, serta masyarakat Indonesia secara lebih besar lagi.

Dalam hal ini, ia memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ketua maupun pengurus Yayasan Batik Indonesia yang telah memberi kesempatan kepada Aceh dan kepada seluruh daerah lain untuk bisa memperlihatkan kebolehannya.

“Karena bisa membuka kesempatan kami untuk dikritisi supaya bisa lebih baik lagi. Semoga dengan adanya acara ini batik Aceh bisa lebih digemari masyarakat dan lebih dikenal,” ujarnya. (ril/min)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Bea Cukai Gagalkan Pengiriman 9.600 Batang Rokok Ilegal

18 April 2024 - 19:25 WIB

Wakil Ketua Gapensi Aceh Apresiasi Pj Gubernur Lobi Pusat Wujudkan Pembangunan di Aceh

18 April 2024 - 17:07 WIB

Pj Bupati Iswanto Hadiri Launching KBN Polresta Banda Aceh di Gampong Pasie Lubuk

18 April 2024 - 16:08 WIB

Walau Dijaga Ketat Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Terus Kabur

18 April 2024 - 14:42 WIB

Sopir Lupa Tarik Rem Tangan, Truk Meluncur di Jalan Tol

18 April 2024 - 14:36 WIB

Khatib Jum’at di Masjid Agung Kota Sabang, Tgk Alwy Al Khalidi Sampaikan Strategi Raih Kebahagiaan Dunia Akhirat

18 April 2024 - 10:59 WIB

Trending di METROPOLIS