Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

DAERAH · 5 Oct 2020 14:59 WIB ·

Amiruddin Impikan Aceh Penghasil Bawang Merah Terbesar, Setelah Brebes


 Pertumbuhan bawang merah usia 31 di Desa Sawang Teube, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat. Senin (5/10). Perbesar

Pertumbuhan bawang merah usia 31 di Desa Sawang Teube, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat. Senin (5/10).

Meulaboh – Ada mitos berkembang di masyarakat petani Aceh Barat, ‘bakalan tidak berhasil menanam bawang’ di daerah tersebut. Ketua ISMI Kabupaten Aceh Barat, Amiruddin ST, ingin mematahkan tafsiran itu. Seluas 1,5 hektar lahan bawang mulai diuji coba.

“Ada pemahaman berkembang di petani kita, kalau menanam bawang tidak akan berhasil di Aceh Barat. Saya akan mengujicobakan menanam bawang merah seluas 1,5 hektar. Doakan berhasil ya,” kata Ketua Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Kabupaten Aceh Barat, Amiruddin ST, di Meulaboh, Senin (5/10).

Pemahaman Amiruddin ST, jika menanam bawang merah secara tradisional, memang sangat berpeluang besar gagal panen. Namun jika proses budidaya dilakukan dengan teknologi dan ilmu pengetahuan, tentu masih ada peluang besar untuk berhasil.

“Jika kita menanam dengan mengedepankan teknologi dan ilmu pengetahuan, mudah-mudahan berhasil, karena para ahli akan melaksanakan kajian terlebih dahulu, dan segala proses tahapan menanam, akan dilakukan sesuai kebutuhan tanaman bawang, bukan keinginan kita,” ujarnya.

Perkembangan pertumbuhan tanaman bawang uji coba seluas lahan 1,5 Hektar, di Desa Sawang Teube, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat, terlihat sangat subur. Membutuhkan 24 hari lagi untuk masa pertumbuhan agar dapat dipanen.

“Usia tanaman bawang 55 hari, sekarang pertumbuhan bawang merah telah berjalan 31 hari, jadi tinggal 24 hari lagi untuk panen,” detil Amiruddin ST.

Jika uji coba tanaman bawang ini berhasil, Ketua ISMI Aceh Barat menuturkan, telah membuka potensi komoditi baru yang dapat dikembangkan oleh petani setempat. Apalagi, nilai bisnis dari tanaman holtikultura ini, sangat menjanjikan sehingga mampu menjadi andalan pendapat bagi petani.

Ketua ISMI Aceh Barat juga membentuk rumah tani Amiruddin supaya dapat memberikan pembinaan secara intensif, hingga petani dapat hebat dan mandiri.

“Jika berhasil panen bawang merah ini, maka akan saya pinjamkan bibit kepada petani, satu KK dapat dua rantai bibit, minimal tahap awal terbina 50 keluarga. Kalau bisa, Aceh Barat menjadi Brebes kedua penghasil bawang merah nomor dua terbesar,” sebutnya.(den)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Antisipasi Praktik Curang Penjualan BBM, Polisi Cek Sejumlah SPBU di Gayo Lues

28 March 2024 - 22:25 WIB

Dirlantas Polda Aceh bersama IMBI Bagikan Takjil dan Beras kepada Pengendara

28 March 2024 - 21:06 WIB

Modus Penipuan Catut Namanya Kembali Terjadi, Ini Klarifikasi dan Himbauan Haji Uma

28 March 2024 - 21:00 WIB

BSI Regional Aceh Dorong Penguatan Transaksi Digital Masjid

28 March 2024 - 19:36 WIB

Ditlantas Polda Aceh dan IMBI Aceh Bagikan Sembako dan Takjil

28 March 2024 - 19:06 WIB

Kapolda Aceh Perintahkan Jajarannya untuk Tindak SPBU Nakal

28 March 2024 - 17:27 WIB

Trending di UTAMA