Menu

Mode Gelap
Pemda Simeulue Resmi Aktifkan Jabatan Dua Pejabat Sebanyak 34 tahanan dari Gaza utara dibebaskan dengan tanda penyiksaan Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Alami Kecelakaan Kerja di Malaysia, Haji Uma Bersama PPAM dan BP3MI Aceh Fasilitasi Pemulangan Warga Bireuen Wali Nanggroe Beri Gelar Kehormatan kepada Pemerintah Federasi Rusia dan Provinsi Tatarstan

INTERNASIONAL · 11 Oct 2020 08:26 WIB ·

Armenia Tolak Tudingan Azerbaijan Telah Serang Kota Ganja Di Tengah Gencatan Senjata


 Konflik antara Armenia dan Azerbaijan meluas hingga ke wilayah pemukiman warga/Net Perbesar

Konflik antara Armenia dan Azerbaijan meluas hingga ke wilayah pemukiman warga/Net

Harianrakyataceh.com – Perseteruan antara Armenia dan Azerbaijan ikut diisi dengan aksi saling tuding. Kementerian Pertahanan Armenia menolak klaim Azerbaijan yang menuding pasukannya telah menyerang kota Ganja.

Jurubicara Kementerian Pertahanan, Shushan Stepanyan pada Minggu (11/10) mengatakan, klaim Azerbaijan tidak benar karena Tentara Pertahanan Artsakh tidak menyerang Ganja. Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Azerbaijan melaporkan, kota Ganja telah disernag oleh pasukan Armenia pada Sabtu (10/10) atau ketika dimulainya gencatan senjata yang disepakati oleh Baku dan Yerevan di Moskow pada Jumat (9/10).

Dimuat Sputnik, Kantor Kejaksaan Agung Azerbaijan menyebut, sedikitnya lima orang tewas dan 28 lainnya terluka akibat serangan tembakan roket di Ganja. Sebelum serangan itu, Kementerian Keadaan Darurat Azerbaijan juga menyebutkan, sedikitnya lima mayat ditemukan dari puing-puing dan 17 lainnya terluka. “Akibat tembakan roket, sebuah bangunan tempat tinggal hancur total. Saat ini, lima jenazah yang tewas telah ditemukan di puing-puing, ada 17 orang luka-luka. Tim penyelamat sedang bekerja di tempat,” kata kementerian pada Minggu.

Di sisi lain, koresponden Sputnik yang berada di ibukota Nagorno-Karabakh, Stepanakert melaporkan adanya beberapa ledakan di tengah gencatan senjata yang telah disepakati atas dasar kemanusiaan. Konflik antara Armenia dan Azerbaijan di Nagorno-Karabakh kembali meletus pada 27 September. Sampai saat ini, konflik meluas ke pemukiman warga yang membuat banyak korban sipil berjatuhan.

EDITOR: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Rumah Zakat Gelar Urun Rembuk untuk Kemerdekaan Palestina di 21 Kota, Termasuk Banda Aceh

7 December 2024 - 20:06 WIB

Pleno Pertama Rekapitulasi Suara Pilgub 2024 Tingkat Provinsi Rampung, Mualem – Dek Fadh Raih Suara Terbanyak

7 December 2024 - 19:57 WIB

Ustaz Ahmad Heryawan Isi Kuliah Umum di Dayah Darul Fikri

7 December 2024 - 16:50 WIB

Dandim 0103/AUT Raih Juara III Lomba Karya Jurnalistik TMMD Ke-122

7 December 2024 - 06:20 WIB

Jokowi Kunjungi Prabowo ke Kediaman Kertanegara, Sebut Kunjungan Balasan dan Kangen

6 December 2024 - 22:16 WIB

Polda Aceh Simulasi Pengamanan Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Pilkada Aceh di DPRA

6 December 2024 - 19:46 WIB

Trending di UTAMA