Pesan Berantai
LHOKSEUMAWE (RA)- Dalam dua hari ini, beredar pesan berantai digrup media sosial dan termasuk grup wartawan di Lhokseumawe, Kapal Rohingya berjumlah 250 orang berada di Co N 06. 30′. 500″ dan E 096. 53′ . 500″ kemungkinan besar akan datang lagi masuk ke Aceh. Posisi di Utara Lhoksumawe dengan jarak 76,7 mil.
Menyikapi hal itu, Kasat Polair Lhokseumawe, Iptu Saiful Bahri mengatakan, informasi itu awalnya beredar dari TNI Angkatan Laut pada kemarin, yang sudah berada di 93 mil.
“Semalam informasinya itu jauh lagi, karena angin arah ke luar negeri. Kalau posisi angin Kapal Imigran Rohingya berada diposisi Thailand,”kata Iptu Saiful Bahri dikonfirmasi Rakyat Aceh, kemarin.
Sebutnya, informasi itu sudah sampai ke Polda Aceh dan dirinya diperintahkan oleh Dirpolairud Polda Aceh, untuk memonitormnya. “Hasil monitor saya Kapal Imigran Rohingya itu belum sampai ke wilayah tugas Polair Lhokseumawe,”ucapnya.
Menurut dia, kalau kapal itu berada pada posisi 93 mil maka kalau menggunakan kapal cepat akan sampai dalam waktu 24 jam. Namun, jika kapal nelayan berlayar dengan 10 knot baru sampai ke perairan Lhokseumawe dalam sehari lebih. “Jika memang dalam kapal itu ada 250 orang dengan menggunakan boat nelayan, kapan sampai kalau begitu. Apalagi situasi di malam hari, angin besar dan ombak besar,”ucapnya.
Untuk itu, dirinya memperjelaskan sampai saat ini belum masuk Kapal Imigran Rohingya dalam wilayah tugasnya. Namun, masalah berkembang isu dirinya tidak tau. “Dalam kapasitas wilayah Lhokseumawe belum ada masuk. Saya sedang berada bersama nelayan, karena kalau nelayan selalu menginformasikan apa yang terjadi ditengah laut,”ujarnya. (arm/ra)