Harianrakyataceh.com – Kadis Sosial Pidie, Muslim menjelaskan, Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI kepada 16.000 warga Pidie akan disalurkan hingga Desember 2020.
Namun, sebut Muslim, besaran dana BST yang disalurkan melalui Kantor Pos dan bank kini menjadi Rp 300 ribu per kepala keluarga (KK) per bulan. Sebelumnya dana BST Rp 600 ribu per KK per bulan. “Jadi, ada jatah dua bulan lagi dana BST diberikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya,” jelasnya.
Di sisi lain, Pemkab Pidie akan memasang stiker pada 20 ribu rumah yang pemiliknya termasuk golongan mampu namun hingga kini masih tercatat sebagai penerima dana Program Keluarga Harapan (PKH).
Pemasangan stiker ini sebagai upaya agar penerima dana PKH bisa mandiri dalam memenuhi kebutuhannya.
Kadis Sosial Pidie, Muslim menjelaskan, saat ini warga kabupaten itu yang masih menerima dana PKH mencapai 36 ribu orang. Dari jumlah itu, menurut Muslim, ternyata di dalamnya masih ada warga yang mampu, tapi tetap menerima bantuan tersebut.
Untuk itu, sebut Muslim, Pemkab Pidie akan menempel stiker di rumah mereka, agar penerima PKH dari golongan mampu bisa mandiri dalam memenuhi kebutuhan mereka. Artinya, warga kelompok tersebut tidak lagi bergantung pada bantuan pemerintah. Dengan demikian, angka kemiskinan di Pidie secara perlahan akan mampu diturunkan. (dbs/rif)