BLANGPIDIE (RA) – Pemerintah Kabupaten Abdya akan mencairkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) tahun 2020 senilai Rp 1,8 miliar.
“BLT yang kita salurkan ini, berdasarkan usulan dari para Kepala Desa kepada bapak Bupati,” kata Kepala Dinas Sosial Abdya, Liza Marfandi SSTP Jum’at (7/8).
Ia mengungkapkan, anggaran BLT-APBK sebesar Rp 1,8 miliar tersebut, disiapkan dan segera dicairkan Pemkab Abdya, untuk membantu para Kepala Keluarga (KK), yang perekonomian terdampak akibat virus Covid-19, serta tidak mendapatkan bantuan apapun selama pandemi melanda Abdya khususnya.
Usulan para Kades lanjutnya, berdasarkan jumlah warga yang tidak mendapatkan BLT-DD, akibat anggaran desa tidak mencukupi. “Tidak semua desa mengusulkan. Karena ada desa yang sudah cukup uangnya,” sebutnya.
Dirincikan, ada sekitar 20 desa dalam wilayah Abdya, yang mengusulkan BLT-APBK tersebut antaranya, 3 desa dari Kecamatan Babah Rot, 5 desa dari Kecamatan Kuala Batee, 6 desa dari Kecamatan Susoh, 5 desa dari Kecamatan Blangpidie, serta 1 desa dari Kecamatan Setia. “Dengan total KK penerima manfaat yang kita cairkan sebanyak 1.020 KK,” katanya.
Dijelaskan, penerima manfaat BLT-APBK itu akan mendapat bantuan sebanyak Rp600,000 perbulan, atau Rp1,8 juta untuk tiga bulan.
“Yang kita salurkan ini, untuk tiga bulan. Semoga, dengan adanya bantuan ini dapat membantu masyarakat yang terdampak Covid-19, dan juga bisa dimanfaatkan sebaiknya,” harapnya.(mat).