Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

METROPOLIS · 5 Jan 2021 12:11 WIB ·

Harga Kacang Kedelai Tembus Rp9.500/kg, Disperindag : Kami Terus Pantau


 Harga Kacang Kedelai  Tembus Rp9.500/kg,  Disperindag : Kami Terus Pantau Perbesar

Banda Aceh (RA) – Harga kacang kedelai mengalami kenaikan dari Rp 7.500/kg menjadi Rp 9. 500/kg di sejumlah pasar tradisional di Banda Aceh dan Aceh Besar. Naiknya harga kacang kedelai berimbas terhadap produk makanan lainnya seperti tahu dan tempe yang bahan utama pembuatannya dari kacang kedelai.

Salah seorang pedagang di pasar penayong, Iwan menuturkan, sudah dua minggu harga kacang kedelai mengalami kenaikan. Menurutnya harga tersebut naik karena pasokan yang berkurang.

Saat ini sebutnya, harga tahu yang biasanya Rp 5 ribu bisa dapat sampai 10-11 per potong, tapi kini hanya didapat cuma 8 potong. “Harga tempe juga ikut naik bang. biaasanya Rp 5 ribu bisa mendapat tiga bungkus tempe, tapi kini hanya dapat dua. itu pun ukuran dikecilkan, karena harga kedelai tadi, “sebutnya, Senin (4/1).

Sementara itu, Wati seorang ibu rumah tangga mengaku terkejut dengan naiknya harga tempe dan tahu di pasaran. Sebabnya, ia biasa membeli tempe dengan harga lima ribu per tiga bungkus, tapi kini hanya bisa didapat tiga ribu per satu bungkus.

“Semoga cepat stabil. kami juga ibu-ibu khawatir, jika sewaktu-waktu harga lain juga ikut naik, “ujarnya.

Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Aceh, Marzuki menuturkan, berkaitan dengan harga bahan pokok, pihaknya terus memantau bersama dengan satgas pangan yang melibatkan dirkrimsus Polda Aceh dan SKPA terkait seperti dinas pangan dan pertanian.

“kami setiap hari memantau sebelas barang pokok di pasar. Kemudian kita juga melakukan sidak termasuk gudang bulok Aceh dan semua masih stabil, “jelasnya.

Menurut Marzuki, kalau pun ada kenaikan harga pokok, maka tergantung kondisi seperti banjir yang terjadi beberapa hari lalu di Aceh, disamping ketergantungan dengan Medan.

“Baru baru ini kita juga ada antisipasi. Ada naik turun seperti cabe. Lainnya kita cukup sampai tiga bulan kedepan. Hasil pantauan dari satgas pangan Kita tiga bulan kedepan stabil, mulai dari distributor Lambaro dan pasar Aceh.”jelasnya.

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Launching Berkah PLN Mobile, Pelanggan PLN di Aceh Bisa Mendapatkan Hadiah Umrah

29 March 2024 - 14:59 WIB

Bagaimana Hukum Mengerjakan Sholat Tarawih Tapi Belum Sholat Isya? Simak Penjelasannya!

29 March 2024 - 14:48 WIB

LPTQ Aceh Gelar Haflah Tadarus Ramadhan di Masjid Tungkop

29 March 2024 - 14:46 WIB

Persentase Kelulusan SNBP 2024 Siswa Aceh Capai 42,12 Persen, Meningkat dari Tahun Lalu

29 March 2024 - 14:26 WIB

Kapolres Nagan Raya akan Tindak SPBU Nakal yang Rugikan Masyarakat

29 March 2024 - 12:05 WIB

Safari Ramadhan, Tim Pemerintah Aceh dan Pj Bupati Iswanto Sambangi Masjid Syuhada Neuheun

29 March 2024 - 11:47 WIB

Trending di UTAMA