class="post-template-default single single-post postid-42242 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Puting Beliung Porak-poranda 8 Rumah Warga Meulaboh Aster Kodam IM Cek Serapan Gabah di Aceh Utara  Aster Kasdam IM Tinjau Program Sergab di Wilayah Kodim 0111/Bireuen Perang Kembali Mengguncang Suriah usai Runtuhnya Rezim Assad, Situasi Makin Memanas? 16 Napi Lapas Kutancane yang Kabur Berhasil Ditangkap, Berawal dari Minta Bilik Asmara

NANGGROE TIMUR · 20 Jan 2021 14:21 WIB ·

Dianggap tak Pikirkan Santri dan Mahasiswa, Bupati Bireuen Didesak Alokasikan Kembali Beasiswa


 Dianggap tak Pikirkan Santri dan Mahasiswa, Bupati Bireuen Didesak Alokasikan Kembali Beasiswa Perbesar

Harianrakyataceh.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bireuen didesak untuk mengalokasikan kembali beasiswa kepada santri miskin dan mahasiswa di Kabupaten Bireuen.

Saat ini, program beasiswa untuk santri dan mahasiswa tidak ada lagi. Sejak tahun 2018, program tersebut sudah dihilangankan oleh penguasa. Ini menunjukkan bahwa rezim yang terhormat yang sedang berkuasa tidak memikirkan generasi penerus di Kabupaten Bireuen.

Hal ini disampaikan Mahasiswa Fakultas Hukum, Universitas Malikussaleh, Alfathur Rizki kepada Rakyat Aceh, Rabu (20/1).

Menurutnya, pendidikan merupakan hak asasi setiap warga Negara. Selain itu, pendidikan juga bertujuan untuk mempersiapkan generasi penerus sehingga sangat dibutuhkan untuk kemajuan Kabupaten Bireuen kedepan.

“Kami mendesak Pemerintah untuk membuat regulasi baru terkait pemberian beasiswa untuk santri dan mahasiswa di Kabupaten Bireuen. Apalagi disituasi ekonomi masyarakat yang sangat memprihatinkan akibat pandemi covid-19.”

“Jika beasiswa tidak diberikan, kemungkinan besar generasi penerus akan banyak berhenti melanjutkan pembelajaran karena tidak sanggup memenuhi biaya dalam menempuh pendidikan,” ujar Alfathur Rizki.

Fathur mengatakan, apa yang disuarakannya hari ini sangatlah konstitusional. Dalam pasal 83 ayat (2) Undang-Undang Pendidikan Tinggi menyebutkan, Pemerintah daerah dapat memberikan dukungan dana Pendidikan Tinggi yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

“Saya berharap, Pemerintah dapat menjalankan amanah Undang-Undang Pendidikan Tinggi di Kabupaten Bireuen. Jika Pemerintah Bireuen serius dalam bekerja dan menginginkan ada generasi baru yang menjadi acuan kemajuan Bireuen kedepan, sudah sepatutnya Bupati tidak tutup mata terhadap kondisi yang melanda santri dan mahasiswa saat ini,” tegas mahasiswa asal Bireuen ini. (akh/rif)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Wakil Gubernur Aceh Safari Ramadan di Lhokseumawe

13 March 2025 - 21:42 WIB

Wakil Gubernur Aceh Kunjungi Posko Pembagian Kanji Rumbi di Lhokseumawe

13 March 2025 - 18:41 WIB

Prabowo Umumkan Penyaluran Tunjangan Guru Langsung ke Rekening: Untuk Apa Berlama-lama?

13 March 2025 - 17:13 WIB

Wakil Gubernur Silaturahmi ke Kediaman Almarhum Abu Tumin Blang Bladeh, Disambut Langsung Putra dan Pimpinan Dayah

13 March 2025 - 16:58 WIB

Kapolres Aceh Tamiang Tinjau Keamanan Lapas Kelas II B Kuala Simpang

13 March 2025 - 15:59 WIB

HIPMI Aceh Pilih Ketum Baru

13 March 2025 - 06:43 WIB

Trending di UTAMA