HARIANRAKYATACEH.COM – Bank Aceh melalui program Bank Aceh Peduli menyalurkan donasi kemanusiaan senilai Rp 329.311.000 untuk korban gempa bumi di Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). Donasi tersebut bersumber dari program CSR Bank Aceh Peduli sebesar Rp 200 juta dan sumbangan sukarela karyawan/ti Bank Aceh sebesar Rp. 129.311.000.
Penyerahan donasi secara simbolis dilakukan oleh Direktur Utama Bank Aceh, Haizir Sulaiman didampingi Direktur Operasional Lazuardi, Direktur Bisnis Bob Rinaldi, dan Sekretaris Perusahaan Yusnimar.
Donasi sebesar Rp 329.311.000 diserahkan kepada Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (F-PRB) Aceh, Nasir Nurdin disaksikan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Dr. Ir. Ilyas, MP, Sekretaris BPBA Ir. Muhammad Syahril, MM, dan Bendahara Forum PRB Aceh H. Rahmat Thalib, ST, M.Si.
“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Bank Aceh atas musibah yang terjadi di Majene dan Mamuju. Kami menyalurkan bantuan melalui Pemerintah Aceh yang digalang oleh Forum PRB Aceh untuk dimanfaatkan sesuai kebutunan si zona bencana,” kata Haizir pada acara yang berlangsung di Kantor Bank Aceh, kawasan Batoh, Selasa, 27 April 2021.
Kalak BPBA yang akrab disapa Abi Ilyas didampingi Ketua Forum PRB Aceh, Nasir Nurdin memberikan apresiasi kepada Bank Aceh atas kepedulian kepada korban bencana baik di daerah maupun provinsi lain.
“Insya Allah, berdasarkan arahan Pak Gubernur, dalam waktu dekat kami akan turunkan tim asessment ke Sulbar untuk menentukan kemana bantuan masyarakat Aceh ini digunakan,” kata Abi Ilyas.
Menanggapi itu, Dirut Bank Aceh Haizir Sulaiman berharap ada yang monumental bisa dibangun untuk korban gempa di Sulbar, seperti yang dilakukan di Lombok Utara dan Palu.
“Mungkin dana yang terkumpul kali ini masih kurang untuk membangun masjid—seperti di Lombok dan Palu—setelah assesment nantinya mungkin bisa kita carikan lagi solusi bersama-sama,” ujar Haizir yang juga didampingi Pemimpin Divisi Umum Iskandar, Pemimpin KPO Fadhil Ilyas, dan Pemimpin Cabang Banda Aceh Hendra Supardi.
Dengan masuknya tambahan donasi dari Bank Aceh sebesar Rp 129.311.000–sebelumnya sudah diinput komitmen CSR Rp 200 juta—
maka total donasi untuk korban gempa Sulbar hingga posisi 27 April 2021 mencapai Rp 968.711.018.
Rinciannya, Rp 700.591.018 sudah merealisasikan (126 donatur) dan Rp 268.120.000 (9 donatur) masih komitmen.
Segera disalurkan
Kalak BPBA, Abi Ilyas mengatakan, bantuan Aceh untuk korban gempa Sulbar segera disalurkan sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
“Masa penggalangan agak lama dengan harapan dana yang terkumpul bisa lebih besar sehingga bisa kita manfaatkan untuk bangunan yang sifatnya monumental seperti membangun masjid sebagaimana di Lombok dan Palu. Nyatanya, setelah hampir empat bulan kita galang hampir tak ada lagi pergerakan donasi,” kata Abi Ilyas dibenarkan Ketua Forum PRB Aceh, Nasir Nurdin.
Abi Ilyas mengatakan, dirinya sudah melaporkan proses penggalangan tersebut kepada Gubernur Aceh, Nova Iriansyah sekalian meminta arahan.
“Pak Gubernur mengarahkan agar segera ditugaskan tim ke Sulbar melakukan assesment untuk apa dana tersebut digunakan,”kata Abi Ilyas.
Sehubungan akan segera disalurkan bantuan itu, Kalak BPBA mengimbau kepada para donatur yang sudah mencatatkan komitmen bantuan agar segera merealisasikan dengan cara transfer ke Bank Aceh Syariah Nomor Rekening 5010197000014.3 atas nama Bantuan Aceh untuk Sulawesi Barat.
“Kita akan segera manfaatkan bantuan masyarakat Aceh itu untuk kepentingan saudara-saudara kita korban gempa Sulbar,”demikian Abi Ilyas.
Seperti diketahui, penggalangan bantuan untuk korban gempa Sulbar didasari seruan Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah, MT melalui Sekda Aceh, dr Taqwallah, M.Kes pada 16 Januari 2021 atau sehari setelah terjadinya gempa yang memorakporandakan beberapa wilayah di Sulbar.
Tindak lanjut seruan itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBA, Ilyas Yunus (Abi Ilyas) berkoordinasi dengan Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (Forum PRB) Aceh guna melakukan aksi penggalangan dana.
“Forum PRB Aceh didukung penuh oleh Pemerintah Aceh melakukan penggalangan dana kemanusiaan untuk korban gempa Sulbar. Kita langsung bergerak,” kata Abi Ilyas mengutip perintah Sekda dan Gubernur Aceh, waktu itu. (RAO)