Banda Aceh (RA) – Anggota DPR Aceh, Yahdi Hasan mengingatkan Bank Syariah Indonesia (BSI) agar dapat memberikan pelayanan terbaik menjelang hari Raya Idul Adha dan seterusnya.
Menurut Yahdi, pelayanan selama ini yang sangat banyak dikeluhkan masyarakat, yakni permasalahan penarikan tunai dan transfer di anjungan tunai mandiri (ATM). Hal lainnya seperti jaringan yang lambat, ATM yang kosong, sehingga menjadi hambatan bagi nasabah.
“Kita tahu Hari Raya Idul Adha sangat sakral di Aceh. Jangan sampai Adanya ATM yang kosong. BSI harus mengantisipasi hal tersebut,” ujarnya, Selasa (13/7).
Yandi juga mengharapakan, dengan hadirnya lembaga keuangan syariah, masyarakat dapat terlayani dengan baik. Meski saat ini terus dilakukan perbaikan.
“Kita juga harus siap menyambut BSI untuk beroperasi di Aceh, tentunya dengan berbagai hal dalam menjawab kebutuhan di tengah-tengah masyarakat, seperti pelayanan yang harus semakin lebih baik,” sebutnya.
Anggota Komisi ll DPRA itu juga menyingung permasalaha yang terjadi di Aceh Tenggara, dimana saat ini masih banyak masyarakat di sana yang menarik uang bantuan dari pemerintah harus melalui Sumatra Utara (Sumut). Dikarenakan bantuan tersebut disalurkan melalui BRI.
“Sementara di Aceh ndak ada BRI lagi. Sementara kalau mereka ingin menarik uang bantuan mereka harus ke Sumut, dekat dengan perbatasan. Itu sekitar 40 km dari ibu kota Aceh Tenggara. Terutama di kecamaatan mandideng. Sehingga mereka tidak bisa menarik uang. Kita harapkan pesoalan itu harus tuntas, “harapnya.