LHOKSUKON (RA) – Seorang ibu rumah tangga asal warga Gampong Meunasah Geudong, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara, berinisial NR (40) nekat membacok anak kandungnya MD (25) dengan menggunakan sebilah parang pada Kamis (16/12) sekira pukul 08.00 pagi.
Kejadian itu terjadi usai memberikan nasi bungkus kepada ibunya. Lalu tiba-tiba, ND yang diduga mengalami gangguan jiwa mengambil sebilah parang dan dengan tanpa alasan langsung membacok kepala anaknya.
Kapolsek Baktiya, Ipda Sadly dikonfirmasi Rakyat Aceh kemarin membenarkan kejadian pembacokan tersebut. “Usai dibacok pakai sebilah parang, korban masih sadarkan diri dan mengalami luka serius pada bagian kepala sebelah kiri,” ucap Ipda Sadly.
Kemudian atas pertolongan warga, korban langsung dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.Selanjutnya, korban memperoleh belasan jahitan dari luka bacok parang yang di ayunkan oleh ibu kandungnya.
Selain itu, lanjut Kapolsek, berdasarkan keterangan pihak Puskesmas, NR memiliki riwayat gangguan jiwa sesuai catatan di Puskesmas Baktiya dari tahun 2018.
“Usai kejadian pembacokan itu, NR dibawa ke Puskesmas Baktiya untuk di periksa lebih lanjut terkait kondisi kesehatan jiwa,” ungkapnya. (arm/icm)