BIREUEN (RA)- Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Bireuen bekerjasama dengan Dinas Kesehatan kembali menggelar vaksinasi Covid-19 di Desa Cot Gapu, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, Kamis (23/12) sejak pukul 09.00 – 17.00 WIB.
Antusias warga terhadap gelaran vaksinasi sangat tinggi. Terlihat ratusan masyarakat setempat datang ke gerai vaksin, tanpa ada pemaksaan dari pihak manapun.
Amatan media ini, kesadaran untuk divaksin ditunjukkan oleh warga lanjut usia (lansia) di Gampong Cot Gapu.
Semangat menjalani vaksinasi ditunjukkan oleh Fatimah (75), Abdullah (81) dan Sairah (75). Sebelumnya, mereka sudah mencoba untuk divaksin pada pelaksanaan vaksinasi beberapa waktu lalu. Namun setelah discrening oleh tim medis, tidak diperkenan untuk mengikuti vaksin akibat mengalami penyakit darah tinggi.
Tanpa ada tekanan, hanya mendengar pengumuman vaksin, walaupun di usia yang sudah sepuh, tak menyurutkan semangat mereka untuk mendapat dosis pertama vaksin sinovac. Terlihat sejak pagi sudah datang ke gerai vaksinasi yang dibuka oleh BIN Bireuen.
Pada pelaksanaan vaksin itu, beruntung ketiganya bisa divaksin, tekanan darah mereka menunjukkan normal.
Sementara itu, Kaposda BIN Bireuen, Iqbal Sugiharto kepada media ini mengatakan, dari 200 orang yang ditargetkan, sejumlah 212 warga mengikuti vaksinasi.
“Alhamdulillah antusias warga sangat tinggi untuk mengikuti vaksin. Sebelumnya, BIN Bireuen juga sudah sering menggelar vaksinasi di berbagai tempat, baik di sekolah maupun di desa-desa terpencil,” ujarnya.
Ia juga mengaku, tidak ada pemaksaan kepada masyarakat Bireuen dalam mengikuti vaksinasi. Sementara yang belum berani divaksin, akan diberi pemahaman pentingnya vaksin demi menjaga kekebalan tubuh supaya terhindar dari Covid-19. Sehingga, bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasa.
Selain itu, M Nasir selaku Keuchik Desa Cot Gapu juga menyebutkan, pelaksanaan vaksinasi terhadap masyarakat merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan kekebalan kelompok (herd imunity). Vaksinasi bermaksud untuk mencapai 70% tingkat imunitas komunitas, seperti targetnya presiden Republik Indonesia (RI).
Kami dari aparatur desa terus berupaya mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi. Melihat antusias masyarakat sangat tinggi, kami berinisiatif menggelar vaksinasi di desa,” sebutnya. (akh)
