HARIANRAKYATACEH.COM – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh, Minggu (26/12) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB mengerebek pesta narkoba inex (amfetamin) dan minuman keras (miras) disebuah rumah di kawasan Gampong Jantho Makmur, Kecamatan Kota Jantho, Kabupaten Aceh Besar.
Dari pengerebekan tersebut personel BNNP Aceh berhasil mengamankan 11 pelaku yang terdiri delapan laki-laki dan tiga perempuan, botol miras dan botol miras habis pakai dan dari 11 pelaku, diketahui 6 pelaku positif narkoba mengandung amfetamin, sedangkan 5 lainnya negatif.
Kepala BNNP Aceh Brigjen Pol Drs Heru Pranoto MSi, melalui Kabid Berantas AKBP Mirwazi, Senin (27/12) menyebutkan, pengerebekan itu dilakukan setelah mendapat informasi warga sering melihat orang asing keluar masuk rumah tersebut, umumnya dimalam hari.
“Setelah mendapat informasi, 12 personel BNNP Aceh bergerak kelokasi. Sempat tak percaya, sebab jalan menuju lokasi melalui jalan setapak dan melewati hutan lebat. Namun setelah berjalan cukup lama, baru menemukan rumah yang di informasikan warga,” kata AKBP Mirwazi.
Kata Mirwazi, saat sampai lokasi, dirinya tak percaya di tengah hutan ada rumah yang dijadikan seperti diskotik mini, dimana didalam rumah itu terdapat masyarakat yang sedang menikmati musik bersama minuman keras serta narkoba mengantung amfetamin.
“Dari 11 pelaku diketahui satu pelaku berstatus PNS dan 3 tenaga honorer di sebuah instansi Pemkab Aceh Besar, selebihnya warga biasa. Untuk mengetahui pelaku ada mengkosumsi narkoba, pihak BNNP Aceh melakukan tes urine dan diketahui 6 pelaku positif narkoba,” katanya.
Adapun ke enam pelaku yang positif narkotika berinisial AR (38), RF (31), ARN (30), AD (31), RS (26), RD (22), akan dilakukan rehab dan pembinaan di lembaga rehab. “Kami dari BNNP Aceh terus memberantas penyakit masyarakat, apalagi menjelang nataru,” kata Mirwazi. (bai)
