Dongkrak Produktivitas Petani, PLN UIW Aceh – ULP Tapaktuan Bantu Pembangunan Jalan Pertanian

PLN UIW Aceh - PLN ULP Tapaktuan, melalui program Tanggung Jawab Sosial (TJSL atau CSR) telah menyerahkan bantuan untuk pembangunan jalan di Desa Panton Luas, Samadua. Foto istimewa

HARIANRAKYATACEH.COM I TAPAKTUAN (RA) – PLN UIW Aceh – PLN ULP Tapaktuan, melalui program Tanggung Jawab Sosial (TJSL atau CSR) telah menyerahkan bantuan untuk pembangunan jalan di Desa Panton Luas, Samadua.

“Bantuan berupa pembangunan jalan yang diberikan oleh PLN ini merupakan wujud tanggung jawab PLN kepada masyarakat sekitar, yang bertujuan untuk membangun perekonomian masyarakat khususnya petani daerah Panton Luas,” kata Manajer Unit Layanan Pelanggan Tapaktuan, Iskandar, Kamis (30/12).

Ia juga berharap agar petani daerah Panton Luas dapat berkembang, sehingga mampu mengajak masyarakat sekitar untuk membangun perekonomian di daerah tersebut melalui sektor pertanian yang selama ini hanya dipandang sebelah mata oleh sebagian orang.

Bantuan CSR yang dikerjakan secara swakelola bersama oleh Koperasi Anduang Jaya Bersama dan masyarakat Panton Luas ini mampu diselesaikan sepanjang 4 kilometer dari total jarak 7 kilometer sampai ujung kebun warga.

Ketua Koperasi Anduang Jaya Bersama, Tarmizi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PLN UIW Aceh atas bantuan yang diberikan.

“Komoditas utama petani panton luas adalah buah durian, buah pala dan kopi.
Selama ini masyarakat harus menempuh waktu selama 3 jam untuk pergi ke kebun. Dengan terbukanya jalan ini, waktu tersebut dapat dipangkas, sehingga petani hanya membutuhkan waktu selama 45 menit untuk sampai ke kebun,” ujar Tarmizi disela-sela kegiatan.

Sebagai informasi, selama ini petani menurunkan hasil pertanian dengan memakai ambong (alat pangku barang) yang diletakkan dipunggung sambil berjalan kaki menuruni jalan setapak. Dan hanya muat sekitar 15 buah durian dalam sekali angkut.

Dengan selesainya jalan tani tersebut, sekarang petani dapat membawa turun hasil perkebunan dengan jumlah yang lebih banyak dengan memakai sepeda motor sendiri. Hal ini tentunya sangat membantu petani baik dari waktu tempuh maupun biaya yag dikeluarkan. (ra/slm)