Persiapan Musda Persakmi Sudah 90 persen

HARIANRAKYATACEH.COM – Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) Aceh, segera menggelar Musda Ke 2 yang akan berlangsung pada tanggal 5-7 Februari 2022 di Banda Aceh.

Panitia terus melengkapi berbagai kebutuhan dan saat ini persiapan Musda sudah mencapai 90 persen.

Ketua OC Musda Persakmi Aceh, Khairul Abidin SKM M.Kes, mengatakan bahwa ketersediaan sarana dan prasarana musda ke 2 Persakmi Aceh terus dilengkapi.

“Insya Allah terus kita upayakan untuk melengkapi dan menyediakan termasuk tempat dan akomodasi peserta,” jelasnya, Senin (31/1/22).

Dikatakan sejauh ini, persiapan menjelang acara Musda Persakmi Aceh hampir rampung dan tuntas.

“Kita doakan agar pelaksanaan kegiatan ini bisa berjalan lancar dan sukses,” imbuhnya.

Dikatakan, dalam gelaran musda ke 2 Persakmi Aceh para kandidat akan menyampaikan tentang visi dan misi yang akan dikerjakannya.

Ia berharap siapa pun ketua yang terpilih nanti dapat membentuk DPC Persakmi Kabupaten Kota yang belum terbentuk.

“Ada 9 DPC persiapan belum terbentuk,” ujarnya.

Sambung Khairul, di antaranya Aceh Tamiang, Galus, Aceh Tengah, Aceh Selatan, Pidie, Bireuen, Aceh Timur, Aceh Tenggara dan Bener Meriah.

“Dengan adanya Persakmi sebagai wadah para sarjana SKM dalam bekerja yang preventif dan promotif memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Selain harapanya, para SKM harus mampu mengelola administrasi, riset dan penelitian yang baik.

Sambungnya, SKM saat ini yang tergabung lulusan dari 5 perguruan tinggi di Aceh, di antaranya FKM Unmuha, Uviversitas Serambi Mekkah, Universitas Ubudiyah, Universitas Tengku Umar, Universitas Payung Negeri dan Universitas Abuyatama.

“Kita masih menunggu nama nama yang ingin mendaftarkan diri sebagai calin Ketua,” jelasnya.

Sementara kuota pemilih berasal dari DPD berjumlah sekitar 30 orang, satu DPC 3 orang dan DPC persiapan diberikan untuk 2 suara.

Ketua Demisioner DPD Persakmi Aceh, Saifuddin A Malik, SKM, S.Sos mengatakan tidak ikut mencalonkan lagi sebagai ketua Persakmi Aceh.

“Masa kepemimpinan saya 5 tahun atau 1 periode saya rasa sudah cukup,” ujarnya.

Ia menyampaikan, sangat mendukung dan memberikan motivasi bagi siapa saja yang ingin bertarung sebagai ketua Persami Aceh periode 2021-2025 Masehi

Sampai saat ini sudah ada beberapa orang yang mendaftarkan diri sebagai kandidat Ketua Persakmi Aceh diantaranya, Kepala Dinas Kesehatan Pidie Jaya, Edi Azwar, SKM,M.Kes, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar, Anita, SKM,M.Kes, Kepala Dinas Kesehatan Simeulue, Dimas Eka Putra, SKM, M.Si, Sekretaris Dinas Kesehatan Aceh, Ferdiyus, SKM, M.Kes, Dosen Poltekes Kemenkes RI, dr Ibrahim Abubakar, SKM, M.Kes serta Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Serambi Mekkah, Ismail, SKM, M.Kes. Mulyadi SKM M Kes, selaku Ketua DPC Persakmi Lhokseumawe dan Nasri Risma, SKM M.Kes dari Persakmi Aceh Barat. (rus)