
JANTHO (RA) – Bupati Aceh Besar Ir H Mawardi Ali, mengajak dunia usaha yang bergerak dan beraktivitas di Kabupaten Aceh Besar untuk selalu mendukung dan mensupport upaya pengelolaan sampah di wilayah itu.
Hal tersebut untuk terciptanya pengelolaan dan penanganan sampah yang lebih baik dan berdaya guna untuk kepentingan masyarakat.
Harapan ini disampaikan Ir Mawardi Ali, ketika memimpin Rapat Koordinasi bersama dunia usaha dan sosialisasi pengelolaan persampahan di Kabupaten Aceh Besar bertempat di Aula Kantor Bupati Aceh Besar, Senin (14/2).
Lanjut Mawardi, saat ini Pemerintah Kabupaten Aceh Besar bersama pihak-pihak terkait sedang giat-giatnya melaksanakan rencana pengelolaan sampah, seperti yang difokuskan pada tiga gampong di Kecamatan Mesjid Raya. Ketiga gampong percontohan tersebut adalah Meunasah Kulam, Meunasah Keudee, dan Meunasah Mon.
“Untuk itu, dukungan Muspika, perangkat gampong, masyarakat, dan support dari dunia usaha sangat diharapkan untuk suksesnya program tersebut. Ke depan, dengan kerjasama dan kerja keras semua pihak diharapkan sampah akan diolah menjadi uang, yang tentu saja sangat bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di tingkat gampong,” ujarnya.
Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali mengemukakan, penanganan sampah harus selalu didukung semua pihak terkait, sebab tanpa dukungan seluruh stakeholder, program tersebut akan sangat sulit diwujudkan.
”Sebagai pelayanan dasar kepada masyarakat, penanganan air bersih dan sampah harus kita prioritaskan. Bahkan selama ini, dukungan dunia usaha dalam hal penanganan sampah sudah sangat baik. Untuk itu, kerjasama ini mesti terus dilanjutkan di masa-masa mendatang,“ harap Mawardi Ali.
Adapun tujuan dari kegiatan pengelolaan sampah di Aceh Besar meliputi, untuk memberikan panduan kepada pelaku di tingkat gampong tentang pentingnya pengelolaan sampah, meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam mengelola sampah terutama Bank Sampah, memberikan panduan terhadap membangun edukasi dalam masyarakat untuk pengelolaan sampah. “Untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran pengelolaan sampah dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi masyarakat atau rumah tangga.
Dapat pula untuk meningkatkan ekonomi rumah tangga dan PAG di setiap gampong. Memberikan pembelajaran bagi semua gampong lainnya yang berada dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar,” tutupnya.
Hadir dalam kesempatan itu, Staf Ahli Bupati Bidang Keistimewaan Aceh, SDM, dan Kerjasama Drs Syukri, Asisten II Setdakab Aceh Besar M Ali SSos MSi, Asisten III Setdakab Aceh Besar, Jamaluddin SSos MM, pejabat dari Balai Permukiman Wilayah Aceh, pejabat Balai Wilayah Sungai 1 Sumatera, sejumlah kepala OPD, Camat Mesjid Raya Maimun SE, Askot Mandiri Program Kotaku Maya Keumala, dan unsur keuchik. (rus/slm)