REDELONG (RA) – Pemerintah Kabupaten Bener Meriah saat ini mulai berbenah guna menghadapi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXV tahun 2022 tingkat Provinsi Aceh yang akan dilaksanakan pada bulan Juni 2022 mendatang.
Kadis Syariat Islam, Taslim SAg MSos didampingi oleh Kabid SDM Yusra Alfata SHI, kepada Rakyat Aceh, Kamis (17/2) menyampaikan, semua agenda kegiatan yang berkaitan dengan acara tersebut terus dimatangkan.
Khusus untuk masyarakat Bener Meriah, katanya, gaung MTQ ini sudah mulai terasa dan Pemkab juga terus melakukan pembenahan dan persiapan lokasi-lokasi yang akan dijadikan tempat kegiatan.
“Salah satunya adalah lokasi atau arena utama yang terletak di Kampung Wonosobo, kini sudah sampai pada tahap penataan atau finishing dan kita hingga kini terus mensosialisasikan kepada publik, mulai dari tingkat kampung, kecamatan sampai provinsi,” ujarnya.
Selain itu, katanya, sarana dan prasarana yang terus dipacu pengerjaannya dan para kafilah pun terus diintesifkan pembinaannya. “Terhadap para kafilah kita, Pemkab terus melakukan pembinaan secara intens dan tanpa henti, dengan demikian kita sebagai tuan rumah bisa berkompetisi pada MTQ ini,” jelasnya.
Ia menambahkan, pemerintah daerah melalui Dinas Syariat Islam dan LPTQ hingga kini tengah dan terus fokus dalam melakukan pembinaan kepada para qori/qoriah, hafidz/hafidzah dan cabang-cabang lainnya untuk meningkatkan mutu serta kualitas kafilah.
“Pada akhirnya nanti semua utusan kita semakin siap dan semakin matang pada saat penampilannya nanti,” harapnya.
Disamping persiapan semua fasilitas penunjang dalam pelaksanaan MTQ ke-XXXV Tahun 2022 ini lanjutnya, sampai sekarang terus dikebut pengerjaannya, pemerintah daerah juga terus mematangkan semua agenda yang berkaitan dengan MTQ ini.
Ia juga mengharapkan, pelaksanaan MTQ ke-XXXV tingkat Provinsi Aceh yang akan diselenggarakan di Kabupaten Bener Meriah nantinya dapat terlaksana dengan lancar, aman dan sukses. “Dengan kata lain seluruh kafilah atau peserta yang yang terdiri dari 23 kabupaten/kota dalam Provinsi Aceh bisa nyaman dan terkesan dengan pelayanan yang kita berikan,” tandasnya. (uri/bai)