Menu

Mode Gelap
Pemda Simeulue Resmi Aktifkan Jabatan Dua Pejabat Sebanyak 34 tahanan dari Gaza utara dibebaskan dengan tanda penyiksaan Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Alami Kecelakaan Kerja di Malaysia, Haji Uma Bersama PPAM dan BP3MI Aceh Fasilitasi Pemulangan Warga Bireuen Wali Nanggroe Beri Gelar Kehormatan kepada Pemerintah Federasi Rusia dan Provinsi Tatarstan

DAERAH · 20 Feb 2022 18:09 WIB ·

TNI Teliti Benda Mirip Rudal di Selayar


 DITEMUKAN NELAYAN: Laksamana Pertama TNI I Gung Putu Alit bersama Laksamana Pertama TNI Benny Sukandari di sela penyerahan benda asing mirip rudal di Dermaga Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan Pangkalan Utama TNI-AL VI/Makassar kemarin (19/2). (ANTARA) Perbesar

DITEMUKAN NELAYAN: Laksamana Pertama TNI I Gung Putu Alit bersama Laksamana Pertama TNI Benny Sukandari di sela penyerahan benda asing mirip rudal di Dermaga Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan Pangkalan Utama TNI-AL VI/Makassar kemarin (19/2). (ANTARA)

HARIANRAKYATACEH.COM – Penemuan benda yang mirip rudal di kawasan perairan Selayar, Sulawesi Selatan, sudah ditangani Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL). Benda yang diduga buatan Amerika Serikat itu akan diteliti.

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengapresiasi sinergisitas TNI-AL dengan para stakeholder di wilayah Selayar sehingga bisa mengamankan benda tersebut. Pihaknya sudah meminta satuan yang berkompeten untuk mengkaji. ’’Akan meneliti lebih komprehensif dan analisis lebih mendalam,’’ ujarnya kemarin (19/2).

Penelitian, lanjut dia, akan melibatkan dua satuan TNI-AL. Yakni, Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) dan Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Laut (Dislitbangal). “Bersama tenaga ahli dari perguruan tinggi terhadap benda asing mirip rudal,” imbuhnya.

Untuk diketahui, benda asing mirip rudal itu ditemukan Andi Arifin Lewa, seorang nelayan yang sedang mencari umpan di sekitar Pulau Jampea, Kabupaten Kepulauan Selayar, Rabu (9/2). Penemuan itu lantas dilaporkan ke aparat setempat. Danposmat TNI-AL Selayar Letda Laut (E) Siswandoyo bersama jajaran dan kepolisian langsung menuju Pulau Jampea. Benda yang diamankan itu kemudian dibawa speedboat untuk diantar ke KRI Fatahillah-361 pada Jumat (18/2).

Saat ini benda tersebut diterima TNI-AL setelah diserahterimakan dari Kapolsek Jampea kepada Komandan Guskamla Koarmada II Laksamana Pertama TNI I Gung Putu Alit Jaya. Selanjutnya, dibawa ke Pangkalan TNI-AL terdekat untuk keperluan identifikasi lanjutan.

Sementara itu, Komandan Pangkalan Utama TNI-AL VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama Benny Sukandari mengatakan, berdasar perkiraan sementara, benda tersebut bukan rudal. Melainkan side scan sonar.

Side scan sonar, lanjut dia, merupakan alat atau peranti pendukung kapal yang melakukan eksplorasi laut. Sistem sonar yang dihasilkan berfungsi untuk mempermudah peneliti sea bottom profile atau keadaan di bawah permukaan laut. “Termasuk aktivitas, biodata, dan segala kehidupan di bawah permukaan laut,” ujarnya.

Meski demikian, hal itu sebatas dugaan sementara. Kepastiannya akan menunggu hasil penelitian Pushidrosal dan Dislitbangal.

Editor : Ilham Safutra

Reporter : far/c7/fal

Artikel ini telah dibaca 37 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Prabowo Tegaskan PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah: Kita Tetap Lindungi Rakyat Kecil

7 December 2024 - 06:38 WIB

Dekfad Center Sesalkan Sikap Pj Gubernur Aceh

6 December 2024 - 18:13 WIB

Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden

6 December 2024 - 15:01 WIB

Aktivis Mahasiswa Ajak Masyarakat Terima Hasil Pilkada Bireuen

5 December 2024 - 16:09 WIB

Ceulangiek Bacakan Amanat Wali Nanggroe di Momen Milad GAM ke-48

5 December 2024 - 15:47 WIB

ForJA Kembali Sawee Sikula

5 December 2024 - 11:26 WIB

Trending di DAERAH